Berita Jateng
Adu Banteng Phanter Vs N-Max di Matesih Karanganyar, Dua Warga Dilarikan ke Rumah Sakit
Kecelakaan lalu lintas melibatkan Phanter Nopol AD 1402 LF dan N-Max Nopol AD 9780 HF di wilayah Desa/Kecamatan Matesih Karanganyar.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNMURIA.COM, KARANGANYAR - Kecelakaan lalu lintas melibatkan Phanter Nopol AD 1402 LF dan N-Max Nopol AD 9780 HF di Jalan TP Joko Songo tepatnya di wilayah Desa/Kecamatan Matesih Kabupaten Karanganyar pada Rabu (21/12/2022) sekira pukul 13.45 WIB. Dua orang luka dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Phanter tersebut dikemudikan oleh Eko Susilo (54) dan penumpang Naera (5) warga Desa Matesih. Sedangkan N-Max dikendarai oleh Murni Rochana (40) warga Desa Karang Kecamatan Karangpandan.
Kapolsek Matesih, AKP Purnomo menyampaikan, semula Phanter melintas dari arah Karangpandan menuju ke Matesih dan N-Max melintas dari arah berlawanan. Diduga sopir Phanter mengantuk sehingga tidak bisa mengendalikan laju kendaraan.
"Phanter berjalan ke kanan dan menabrak N-Max. Laju Phanter terhenti setelah menabrak tiang teras rumah warga," katanya saat dihubungj Tribunjateng.com.
Baca juga: CATAT! Nataru, Tarif Bus di Wonosobo Naik Hingga Rp 20 Ribu
Baca juga: Persiapan Misa Natal Gereja Katolik HKY Kudus Kota Tegal, Terjadwal 6 Sesi Berkapasitas 700 Jemaat
Baca juga: Setahun, Bea Cukai Kudus Amankan 17 Juta Batang Rokok Ilegal, Potensi Kerugian Negara Rp 13,5 M
Akibat kecelakaan tersebut pengemudi Phanter Eko dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Karanganyar karena luka pada bagian hidung dan memar bagian kepala.
Sedangkan pengendara N-Max mengalami luka sobek pada kaki kanan dan dilarikan ke RSDM Solo.
"Kerugian materiil akibat kecelakaan tersebut ditaksir sekitar Rp 10 juta," tandasnya. (Ais).