Bakti Lingkungan Djarum Foundation Sasar Anak Muda Peduli Lingkungan Melalui Siap Darling

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Bakti Lingkungan Djarum Foundation sasar anak muda untuk peduli terhadap lingkungan melalui program Siap Darling atau Siap Sadar Lingkungan. Sampai saat ini sudah ada 2.300 lebih anak muda yang tergabung dalam Darling Squad yang tersebar di 290 kota.

Program Associate Bakti Lingkungan Djarum Foundation, Abdurrachman Aldilla, mengatakan, program tersebut diinisiasi pihaknya dalam rangka menggerakkan anak muda agar peduli lingkungan. Selama ini pihaknya telah melibatkan mereka dalam berbagai kegiatan lingkungan, misalnya menanam pohon.

"Ini merupakan social mobile yang kami buat targetnya anak muda. Mereka punya semangat tinggi terhadap perbaikan lingkungan, tapi kadang bingung wadahnya bagaimana," katanya.

Baca juga: Djarum Foundation Serahkan Tabungan Pendidikan Rp 50 Juta Bagi Firsty Pembawa Bendera Pusaka

Beberapa progran penanaman pohon yang telah melibatkan Darling Aquad tersebut misalnya penanaman pohon di sejumlah titik di Candi Prambanan, Ratu Boko, Gedong Songo.

"Bersama Darling Squad suah lebih dari 27 ribu pohob yang kami tanam," kata Aldilla dalam talkshow penanaman pohon sebagai tindakan nyata untuk pengendalian perubahan ikl di Djarum Oasis Kudus, Rabu (23/11/2022).

Aldilla mengatakan, alasan menggaet anak muda dalam kampanye sadar lingkungan alasannya konkret. Mereka memiliki semangat dalam perbaikan lingkungan, untuk itu pihaknya memberikan wadah untuk bersama-sama menunaikan kepedulian terhadap lingkungan atas risiko perubahan iklim yang nyata.

"Ini sudah saatnya aksi nyata, bukan hanya forum membahas kepedulian lingkungan. Walaupun aksi itu nyata, tapi kalau dilakukan secara bersama-sama dan masif akan berdampak besar," kata dia.

Bakti Lingkungan Djarum Foundatiom sendiri sampai saat ini secara keseluruhan sudah menanam lebih dari 2 juta pohon sejak 1979. Di antara yang sudah disasar yakni penanaman pohon trembesi di jalur trans Jawa, kemudian Madura. Saat ini pihaknya juga fokus melakukan penanaman pohon di sepanjang trans Sumatera. Saat ini sudah terealisasi penanaman pohon dari Bakauheni, Lampung sampai Palembang.

"Targetnya pada 2030 sudah sampai Aceh," kata dia. Selama program penanaman kami berlangsung tidak menutup kemungkinan kami bekerja sama dengan pihak lian, misal dengan pemerintah daerah," katanya.