18 Ribu orang Kunjungi Museum Batik Pekalongan, Akhmad: Target Pengunjung Pelajar Sudah Tercapai

TRIBUNMURIA.COM, PEKALONGAN - Hingga akhir Oktober 2022, kunjungan Museum Batik Kota Pekalongan mencapai angka 18 ribu pengunjung.

Rata-rata pengunjung yang datang merupakan anak-anak ataupun pelajar.

"Alhamdulillah di tahun ini dibandingkan dengan tahun lalu, memang sudah sangat berubah," kata Kepala UPTD Museum Batik Kota Pekalongan, Akhmad Asror, saat rilis yang diterima Tribunmuria.com, Sabtu (12/11/2022).

"Karena, sekolah sudah tatap muka, beberapa daerah sudah bisa melakukan perjalanan luar kota terutama yang dari lokal sendiri sekolah sudah mulai kunjungan," kata dia.

Baca juga: Lahir Dari Keprihatinan, Omah Batik-Ku Tawarkan Koleksi Batik Kudus Agar Tidak Punah

Diungkapkannya, total jumlah kunjungan didominasi kategori tiket anak atau pelajar yang mencapai target hingga Rp 26 juta rupiah, sedangkan kunjungan dewasa sampai dengan akhir bulan oktober belum memenuhi target.

Sementara itu, untuk kunjungan mancanegara juga mengalami peningkatkan dibandingkan dengan tahun lalu.

"Untuk kunjungan mancanegara sudah mencapai jumlah 50-an dan sudah semakin baik dibanding tahun kemarin hanya ada 1 atau 2 orang," ucapnya.

Baca juga: Tren Fashion Batik Milenial, Inggit Soraya : Mampu Bangkitkan Ekonomi Kota Pekalongan

"Tahun kemarin masih pandemi Covid-19, jadi masih kita buka tutup dalam beberapa bulan dan juga kunjungan dari luar negeri atau mancanegara masih ada pembatasan sehingga belum bisa terbuka secara maksimal," ungkapnya. (Dro)