Berita Kudus
Gelar Museum Kretek Keliling di Sekolah dan Desa Wisata, Mutrikah: Kami Harus Jemput Bola
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Kudus menggelar Museum Kretek Keliling di Balai Desa Gondosari, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Raka F Pujangga
TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Kudus menggelar Museum Kretek Keliling di Balai Desa Gondosari, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Selasa (1/11/2022).
Program ini merupakan bagian dari pengenalan museum kepada khalayak masyarakat Kudus.
Museum keliling ini merupakan bagian dari program kerja Disbudpar Kudus dalam mengenalkan keberadaan museum berikut sejumlah benda koleksi yang ada di dalamnya.
Baca juga: Kaligrafi Tiga Dimensi Sarat Makna Persatuan Dipajang di Museum Jenang Kudus

Sebab menurut Kepala Disbudpar Kudus, Mutrikah, belum sepenuhnya masyarakat Kudus sendiri ada yang belum pernah berkunjung ke sana, atau bahkan ada yang tidak tahu sama sekali.
"Kami harus jemput bola. Kami sosialisasikan di sejumlah lembaga pendidikan dan sejumlah desa wisata," kata Mutrikah saat di Balai Desa Gondosari.
Tika, begitu dia akrab disapa mengatakan, dari pengenalan tersebut bakal tumbuh rasa cinta. Sebab diakui atau tidak, kretek identik dengan Kudus.
Dengan adanya museum warga bisa mengetahui perjalanan panjang kretek sebagai satu di antara produk unggulan industri dari Kudus berikut peranti kebudayaan yang menyelimutinya.
"Tumbuhnya rasa cinta membuat masyarakat akan turut serta menjaga. Termasuk menjaga museum," katanya.
Baca juga: Museum Semedo Resmi Dibuka Untuk Umum, Gratis!
Museum sebagai destinasi edukasi memang perlu dikenalkan.
Darinya masyarakat bisa belajar perihal sejarah kretek di Kudus.
Pengenalan yang pihaknya lakukan menyasar ke sejumlah desa wisata.
Di sana terdapat kelompok masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Sadar Wisata atau Pokdarwis.
Dari merekalah Tika berharap bisa menjadi pioner dalam pengenalan museum kretek ke khalayak umum.
"Pokdarwis juga merupakan tangan panjang kami yang ada di desa," katanya.
Di sisi lain, Bupati Kudus HM Hartopo berharap para wisatawan yang bertandang ke Kudus wajib mampir ke Museum Kretek. Harapan itu direspons positif oleh Disbudpar.