Berita Jateng
Kisah Marwanto Eks Buruh Ki Manteb, Mahir Bikin Wayang Kulit Lapis Emas Berharga Miliaran Rupiah
Kisah Marwanto, mantan pekerja di rumah dalang kondang Ki Manteb Sudarsono, kini mahir bikin wayang kulit berlapis emas berharga miliaran rupiah.
Penulis: Khoirul Muzaki | Editor: Yayan Isro Roziki
"Tapi wayang pak Manteb pasarnya kalangan atas, " katanya, Rabu (14/9/2022)
Meski berstatus dalang kenamaan, Ki Manteb juga memiliki usaha pembuatan wayang kulit.
Marwanto adalah satu di antara 10 pengrajin yang bekerja di rumah Ki Manteb.
Hingga setelah mahir, ia memutuskan untuk membuka usaha sendiri di rumahnya Kelurahan Sonorejo, Sukoharjo.
Kulit kerbau punya keunggulan
Proses pembuatan wayang, menurut dia, serba rumit. Dari pemilihan kulit, ia harus jeli memilih bahan yang berkualitas.
Kulit yang dipakai pun harus dari kulit kerbau karena memiliki keunggulan di banding kulit hewan lain.
"Kulit harus bening mulus. Gak ada gapuknya putih-putih, atau ada goresan karena gampang patah, " katanya
Pembuatan wayang juga membutuhkan waktu lama karena butuh ketelatenan tingkat tinggi, mulai dari pemahatan (natah)hingga pewarnaan.
Belum lagi pengrajin harus membuat wayang sesuai permintaan atau selera pemesan yang berbeda-beda.
Ia mencontohkan, untuk membuat wayang gunungan butuh waktu berbulan-bulan.
Karenanya wajar, wayang Gunungan biasa dijual dengan harga cukup mahal, berkisar Rp7 juta sampai Rp15 juta persatuannya.
Untuk satu tokoh wayang, dijual kisaran Rp3,5 juta sampai Rp4 juta untuk kualitas standar.
Harga wayang mahal sepadan dengan pengerjaannya.
Wayang dengan lapisan (prodo) emas lebih mahal harganya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/wayang-kulit-lapis-emas-marwanto-sukoharjo.jpg)