Pegawai Bapenda Semarang Hilang
Polisi Tes DNA Tiga Anak Iwan Budi, Kombes Iqbal: Juga Sampel dari 2 Bagian Mayat Tanpa Kepala
Polda Jateng ambil sampel DNA 3 anak Iwan Budi, pegawai Bapenda Semarang diduga tewas dimutilasi. Polisi juga ambil sampel 2 bagian mayat tanpa kepala
Penulis: Rahdyan Trijoko Pamungkas | Editor: Yayan Isro Roziki
Sebelumnya, Ony menyatakan keluarga belum percaya bila mayat korban mutilasi tanpa kepala, tangan dan kaki, yang ditemukan hangus terbakar itu, adalah Iwan Budi.
Mayat korban mutilasi diduga Iwan Budi, ditemukan hangus terbakar bersama sepeda motor matic, di lahan kosong Jalan Marina Raya, Kota Semarang, pada Kamis (8/9/2022).
Ony juga meminta kepada anak-anaknya untuk belum mempercayai bahwa mayat tanpa kepala korban mutilasi itu adalah ayah mereka.
Selanjutnya, Ony menceritakan ihwal kabar penemuan mayat tanpa kepala korban mutilasi, yang diduga merupakan jasad suaminya itu.
Dituturkan, awalnya ia dihubungi seseorang dan diminta untuk datang ke Polrestabes Semarang.
Namun, lanjut Ony, dirinya saat itu belum mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.
"Waktu itu saya diminta ke sana (Polrestabes Semarang, red). Tapi saya belum dapat kabar apapun, sebenarnya yang terjadi itu apa," ujarnya saat disambangi di kediamannya, Jumat (9/9/2022).
Dapat kabar dari adik
Selang beberapa jam kemudian, terang Ony, adiknya mengabari bahwa kendaraan yang diduga digunakan Iwan ditemukan.
Selain itu, ia juga mendapat kabar adanya temuan mayat korban mutilasi dan sepeda motor yang hangus dibakar, dari teman-temannya.
"Teman-teman saya menghubungi melalui WhatsApp (WA) yang kuat dan sabar. Saya belum tahu apa yang terjadi," ujarnya.
Ony menuturkan selama Iwan Budi suaminya belum pulang ke rumah, dirinya tidak pernah mengikuti perkembangan terbaru yang disiarkan media.
Bahkan pihaknya tidak percaya atas kabar yang tersebar di masyarakat.
"Saya bilang ke anak-anak saya, jangan percaya dengan orang lain,percaya dengan papa mamamu," jelasnya.
Cerita soal kasus di kantor