Berita Kudus

Pelaku UMKM Kudus Ingin Produknya Masuk Toko Modern Berjejaring? Hartopo: Tingkatkan Kualitasnya

Pelaku UMKM Kudus Ingin Produknya Masuk Toko Modern Berjejaring? Hartopo: Tingkatkan Kualitasnya

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Yayan Isro Roziki
TribunMuria.com/Rifqi Gozali
Bupati Kudus HM Hartopo saat memegang produk pelaku UMKM Kota Kretek, Kamis (28/7/2022). 

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS – Bupati Kudus HM Hartopo mendorong usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) agar meningkatkan kualitas produknya.

Hal itu agar produk dari UMKM bisa dijual di minimarket atau toko modern berjejaring nasional.

“UMKM bisa meningkatkan kualitasnya, karena mau diajak kemitraan sama minimarket,” kata Hartopo saat pelatihan UMKM yang dilaksanakan oleh Indomaret di Pendopo Kudus, Kamis (28/7/2022).

Pelatihan yang digelar oleh Indomaret tersebut dihadiri oleh 75 pelaku UMKM Kudus.

Mereka diberi bekal perihal cara memasak, mengemas, sampai menakar ukuran atau gramasi, berikut kualitas rasa supaya pas.

“Ini merupakan pilot project dengan Indomaret, minimarket lain nanti bisa mengikuti."

"Jadi jualnya tidak usah jauh-jauh, untuk omzet bisa lebih banyak kalau ada kemitraan dengan minimarket,” kata Hartopo.

Dia menegaskan, sedianya produk UMKM asal Kudus bisa dijual di minimarket.

Hal itu sudah ada landasan regulasinya yang tertuang dalam Perda Nomor 12 Tahun 2017. Hanya saja sampai saat ini belum terealisasi.

“Kemarin saya sempat memanggil bagaimana kok belum terealisasi."

"Memang ada seleksi dari minimarket dari kualitas makanan dan minuman, saya beri gambaran kalau masuk sana jangan yang abal-abal. Jangan ada komposisi yang dikurangi, nanti tidak enak."

"Kan akan merugikan (minmarket), memenuhi tempat (tapi) tidak laku. Kalau bisa barang ditaruh dan laku,” kata dia.

Sementara Branch Manager Indomaret Cabang Semarang, Royanto Budi, mengatakan kenapa produk UMKM Kudus belum masuk dalam Indomaret, katanya karena memang ada tahapan yang harus dilalui.

“Bukannya belum bisa masuk, kami memang melalui proses bertahap jadi tidak hanya Kabupaten Kudus saja, di beberapa kabupaten kota lain bisa masuk."

"Jadi memang tidak ada hambatan dan halangan. Memang proses masuknya saja seperti itu,” katanya.

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved