Berita Blora
Cerita Gedung Pusat Latihan Angkat Besi Blora, Alat & Sarana Terbatas tapi Lahirkan Atlet Juara
Cerita Gedung Pusat Latihan Angkat Besi Blora, Alat & Sarana Terbatas tapi Lahirkan Atlet Juara
Penulis: Ahmad Mustakim | Editor: Yayan Isro Roziki
Menurutnya, bangunan gedung yang berdiri sejak 1990 tersebut sudah memunculkan banyak atlet yang berprestasi di tingkat internasional.
Namun, keterbatasan sarana masih menjadi permasalahan yang perlu diurai.
Seperti barbel ada yang sudah pecah, sepatu banyak yang sudah sobek, sehingga beberapa atlit pakai sepatu untuk sekolah.
Sabuk sebagai pengaman perut juga masih kurang, juga deker atau pelindung lulut.
“Belum standart, sehingga perlu dukungan juga, karen memang kekurangan dana,” paparnya.
Ia mengungkapkan, selain barbell, di gedung itu hanya punya delapan stik penopang lempengan besi.
Dengan jumlah tersebut para atlet harus bergantian saat latihan.
Sebab saat ini terdapat 20 atlet binaan meliputi usia anak hingga remaja.
“Lebih banyak atletnya dari pada alatnya, terkadang kami juga inisiatif membuat barbell sendiri dari semen, tapi itu khusus bagi pemula,” pungkasnya. (kim)