FKMK Gelar Kudus Festival di Jakarta‎, Eris Ingin Kenalkan Budaya Khas Kota Kretek

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Forum Komunikasi Masyarakat Kudus (FKMK) di daerah Jakarta Bogor Depok Tangerang Bekasi (Jabodetabek) akan menggelar acara 'Kudus Festival'untuk memamerkan budaya dan kuliner khas Kota Kretek.

Acara tersebut, dijadwalkan berlangsung di Museum Satria Mandala Jakarta pada tanggal 21 dan 22 Mei 2022 mendatang.

Even ini kembali dihelat setelah selama dua tahun tak bisa digelar lantaran pandemi Covid-19.

Aneka kesenian seperti tari kretek, tari batik, seni barongan, ketoprak hingga wayang klithik khas Wonosoco Undaan Kudus pun akan dipertunjukkan di sana dan memanjakan para penikmat budaya. 

Ketua FKMK Jakarta Marskal Madya TNI (Purn) Eris Herryanto menyampaikan, kesan nostalgia pun juga dijamin akan tercipta untuk melepas rindu para perantauan yang kangen budaya Kudus itu. 

Untuk lebih menghidupkan suasana, belasan makanan khas Kota Kretek juga akan diboyong langsung dan dihadirkan di festival yang dihelat selama dua hari tersebut.

Adapun makanan-makanan itu di antaranya, sang primadona lentog dan soto Kudus, sate kerbau, sego tahu, opor gosong, sego jangkrik, dan kuliner yang sedang naik daun yakni getuk nyimut.

"Ini adalah festivalnya warga Kudus di Jakarta. Kami ingin menghadirkan sebuah acara di mana semuanya kami buat sedemikian mirip dengan Kudus, mulai dari budaya, makanan, hingga suasana," kata dia, Senin (16/5/2022). 

Eris menambahkan, salah satu tujuan dihadirkannya Kudus Festival ini adalah untuk memperlihatkan kepada masyarakat Indonesia bila Kudus adalah sebuah kota yang menyimpan banyak sekali kebudayaan khas.

"Walau dari segi geografis Kudus merupakan daerah yang sangat kecil, bukan berarti budayanya minim."

"Inilah yang  ingin kami tunjukkan kabupaten tercinta kami juga menyimpan segudang potensi, menyimpan aneka budaya yang selalu mempesona bagi kami dan kami ingin masyarakat Jakarta juga tau," terangnya.

Kudus Festival, imbuh Eris, akan jadi ajang silaturahim warga Kudus yang kini sedang ada di perantauan.

Adanya festival ini juga diharapkan bisa semakin menambah ikatan persaudaraan antaranggota FKMK, sehingga bisa semakin solid dan kompak di perantauan. 

"Kami sangat membuka pintu selebar-lebarnya kepada siapapun yang ingin mengetahui budaya Kudus atau sekadar melepas rindunya akan kota tercintanya," jelasnya. (raf)