Berita Semarang
Pelajar dari Tiga SMK Semarang Tawuran di Jalan Arteri Yos Sudarso, Dua Pelajar Kena Bacok
Tawuran antara tiga SMK terjadi di kota Semarang. Akibat duel yang melibatkan puluhan pelajar tersebut, dua pelajar alami luka bacok senjata tajam.
Penulis: Iwan Arifianto | Editor: Moch Anhar
Aksi pelajar tawuran itu bubar selepas kepolisian mendatangi lokasi.
Namun, belum ada pelajar yang berhasil diamankan lantaran sudah kabur duluan.
Kepolisian hanya berhasil mengamankan sebilah senjata tajam.
Agus menuturkan, satu senjata tajam itu jenis celurit.
"Kita sudah cek di TKP untuk CCTV, ternyata tidak ada," katanya.
Meskipun demikian, Polsek Semarang Utara masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkapkan kasus ini.
Menurut Agus, tawuran itu terjadi karena dendam antara SMK 5 dengan SMK 10.
Mereka sudah tantang-tantangan melalui WhatsApp.
Dendam itu sudah berlangsung waktu lama yang terus terakumulasi.
Baca juga: Warga Beda Agama Hidup Rukun, Desa Plajan Didaulat Jadi Kampung Pancasila Pertama di Jepara
Baca juga: Pemuda Limbangan Kendal Ditangkap Densus 88, Pertanyakan Pancasila di Pengajian, Diintai Sebulan
Baca juga: Video Kejari Jepara Musnahkan Ribuan Butir Obat Terlarang, Miras Ratusan Botol dan Sabu Ratusan Gram
Hal itu terbukti dengan adanya alumni yang terlibat.
"Dua sekolahan itu diduga sudah mempunyai permasalahan dari dulu, mencari jati diri, seolah-olah sekolahan saya yang paling top," bebernya.
Langkah selanjutnya, pihaknya juga berkoordinasi dengan Polsek lain karena wilayah lokasi SMK yang terlibat aksi tawuran berada di Polsek tersebut.
Selain itu juga, berkoordinasi dengan pihak sekolah yang terlibat untuk dilakukan pembinaan. (*)