Opini
Opini Idham Cholid: Politik Daun Salam Kiai Ma'ruf
Opini Idham Cholid: Politik Daun Salam Kiai Ma'ruf Amin Kita mesti belajar banyak dari Kiai Ma'ruf Amin. ultah kiai ma'ruf amin
Begitulah para kiai menggambarkan nasib NU khususnya saat Orde Baru berkuasa.
Sering juga digambarkan sebagai "pemadam kebakaran" untuk meredam berbagai gejolak dan keributan. Tapi ketika situasi aman akan selalu dipinggirkan.
Pengalaman pahit, memang. Namun justru dari situlah karakter politiknya terbentuk matang. Kita bisa lihat, NU berikut para kiainya, politisinya, bahkan warganya, tak mudah layu.
Berbagai hambatan dan rintangan justru menjadi pupuk yang menyuburkan, menjadi bumbu yang menyedapkan.
Bahkan, tak hanya jadi bumbu penyedap. Daun salam juga mempunyai banyak khasiat. Air rebusannya saja sangat bermanfaat, bisa menjadi obat untuk berbagai macam penyakit berat.
Akhirul kalam, kita mesti belajar banyak dari Kiai Ma'ruf. Hari ini, 11 Maret, tepat 79 tahun.
Semoga tetap sehat, berkah, dan maslahat, Abah Wapres. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/Idham-Cholid-Kader-NU-tinggal-di-Kalisuren-Wonosobo.jpg)