Berita Nasional
Anak Perusahaan Indofood Disebut Timbun 1,1 Juta Kg Minyak Goreng, SIMP: untuk Bumbu Mi Instan
Anak Perusahaan Indofood Disebut Timbun 1,1 Juta Kg Minyak Goreng, SIMP: untuk Bumbu Mie Instan
TRIBUNMURIA.COM, MEDAN - Anak perusahaan Indofood, PT Salim Ivomas Pramata (SIMP) Tbk, disebut menimbun minyak goreng dalam jumlah fantastis, di gudang Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut).
Diketahui, belakangan ini minyak goreng (migor) menjadi barang langka di berbagai daerah di Indonesia.
PT SIMP berdalih, minyak goreng tersebut bukan untuk ditimbun, melainkan stok untuk kebutuhan bumbu mi instan yang diproduksi Indofood.
Baca juga: Pengusaha Kerupuk di Kudus Tertipu, Beli Minyak Goreng Dapatnya Air
Baca juga: Minyak Goreng Jadi Barang Langka di Blora, Warga Mengeluh: Apa Semua Makanan Harus Direbus?
Baca juga: Bupati Blora Angkat Bicara Ihwal Langkanya Minyak Goreng: Pak Menteri Tolong, Rakyat Menjerit
Baca juga: Kemendag Siram 47.000 Liter Minyak Goreng di Kudus, Imam: Penugasan, Harga Rp14.000 Per Liter
Minyak goreng 1,1 juta Kilogram (kg) tersebut ditemukan di dalam sebuah gudang di Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara pada Jumat (18/2/2022).
Kronologi penemuan 1,1 juta kg minyak goreng itu bermula dari kegiatan sidak yang dilakukan oleh Satgas Pangan Provinsi Sumatera Utara bersama Polda setempat.
Sidak tersebut dilakukan setelah dalam satu pekan terakhir terjadi kelangkaan minyak goreng di pasaran, terutama di wilayah Sumatera Utara.
Adapun sebanyak 1,1 juta kg minyak yang ditemukan itu, merupakan minyak yang siap edar.
Kepala Biro Perekonomian Provinsi Sumatera Utara, Naslindo Sirait, mengatakan selama sepekan terakhir, minyak goreng di pasar maupun swalayan kerap kosong.
"Sudah satu minggu lebih kita telusuri memang kosong minyak goreng ini baik di pasar-pasar dan swalayan. Makanya kita coba telusuri lebih dalam terkait hal ini," ungkap Naslindo, Jumat, dikutip dari TribunMedan.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, menerangkan ada tiga gudang yang dilakukan pengecekan.
Tiga gudang tersebut yakni milik PT Indomarco Prismatama, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, dan PT Salim Ivomas Pramata (SIMP) Tbk.
Baca juga: Masih Keluhkan Seretnya Pasokan Minyak Goreng Murah,Pedagang Pasar: Stok Tidak Ada Sama Sekali
Dari tiga gudang tersebut, ditemukan banyak minyak goreng yang siap edar.
Di gudang PT Indomarco Prismatama ditemukan minyak goreng kemasan 1 liter dengan merek Parveen sebanyak 1.184 kotak atau 23.680 Pcs.
Kemudian, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk ditemukan minyak goreng kemasan 1 liter dengan merek Parveen sebanyak 1.121 Karton atau 22.420 Pcs.