Pihaknya pun berupaya melakukan mediasi untuk mendamaikan kedua belah pihak.
”Kami imbau sopir tidak ugal-ugalan. Karena jalannya jadi berbebu kalau truknya ugal-ugalan,” ujar Ali.
Pihaknya juga meminta warga agar tidak asal melakukan pengadangan.
Sebab selain tidak berizin, aksi itu berbahaya dan mengganggu kenyamanan penggunaan jalan lain.
"Jika warga mau menyampaikan aspirasi, silakan melalui prosedur yang ada."
"Kepada sopir, kami juga minta agar tidak seenaknya dengan menghabiskan jalur kanan dan kebut-kebutan," imbau dia. (mzk)