TRIBUNMURIA.COM, PATI - Pabrik briket batok kelapa yang berada di Desa Mojolawaran, RT 1 RW 1, Kecamatan Gabus, mengalami kebakaran, Selasa (12/4/2022).
Pabrik tersebut milik Sahri (48), warga desa setempat.
Kasi Humas Polres Pati Iptu Sukarno mengatakan, kejadian kebakaran tersebut dilaporkan pada pukul 10.40 WIB.
Kronologi kejadian, sekira pukul 10.00 para pekerja sedang mengeringkan briket batok kelapa dengan mesin oven.
Namun sekira pukul 10.30, mesin oven tersebut terlalu panas (overheat).
Baca juga: Pekerja Seni di Pati Berharap Syawal Tahun Ini Sudah Diizinkan Gelar Pementasan Terbuka
Baca juga: Memahami Kehidupan Manusia Purba dari Museum Sangiran, Ada Homo Erectus Usia 1,25 Juta Tahun
Baca juga: Cekcok Perang Sarung, Pemuda Tewas Dikeroyok Lawan dari Kampung Tetangga
Baca juga: Pasangan Suami Istri di Karanganyar Bikin Kapur Anti Serangga Palsu, Produsen Asli Merugi Miliaran
"Karena mesin terlalu panas, kemudian menimbulkan percikan api yang menyulut briket batok kelapa di dalam oven sehingga terjadi kebakaran di dalam ruang oven tersebut," jelas Iptu Sukarno.
Api berhasil dipadamkan oleh petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pati sekira pukul 11.00 WIB.
"Beruntung api bisa langsung dipadamkan sebelum membakar barang di luar ruang oven tersebut," tutur dia.
Dipastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Namun, pemilik pabrik diperkirakan mengalami kerugiaan material senilai Rp 15 juta. (*)