Pilkada 2024
Ada Sembako Bertuliskan Paslon di Pilkada Kudus, Bawaslu: Masih dalam Penelusuran
Ada dugaan pembagian sembako bertuliskan nama paslon peserta Pilkada Kudus 2024, Bawaslu belum dalam memastikan apakah masuk pelanggaran atau tidak.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Yayan Isro Roziki
Ada dugaan pembagian sembako bertuliskan pasangan calon (paslon) peserta Pilkada Kudus 2024, Bawaslu belum dalam memastikan apakah itu masuk pelanggaran atau tidak.
TRIBUNMURIA.COM, KUDUS – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kudus melakukan penelusuran dengan adanya pembagian beras bertuliskan nama salah satu pasangan calon.
Beras tersebut bertuliskan pasangan calon bupati Nomor 2 Hartopo-Wahib lengkap dengan gambar paku mencoblos angka 2.
Sedangkan juga terdapat video pemasangan stiker lengkap dengan menunjukkan amplop berisi uang Rp50 ribu.
Baca juga: Bawaslu Kudus Sebut Pejabat Kejagung Disangka Langgar 3 Pasal Ihwal Netralitas ASN, Siapa?
Baca juga: Langkah Bawaslu Kudus Tindak Lanjuti Laporan Tim Hukum Paslon 02 Hartopo-Mawahib, Seperti Apa?
“Masih dalam penelusuran. Sudah ada yang melakukan pengecekan juga,” kata Komisioner Bawaslu Kudus, Heru Widiawan.
Heru mengatakan, pemberian uang maupun pemberian materi lainnya berupa beras bisa masuk dugaan pasal pidana.
“Kami pastikan dulu ada dugaan (pelanggaran) apa tidak,” kata Heru.
Sebelumnya, katanya, pihaknya telah mengimbau kepada tim sukses kedua pasangan calon untuk tidak melakukan politik uang.
Untuk yang saat ini terjadi, kata dia, pihaknya masih belum bisa memastikan. Karena masih dalam tahap penelusuran.
“Kalau ini informasi bisa jadi temuan (Bawaslu). Kalau nanti ada yang laporan, nanti kami terima juga,” kata dia.
Adanya informasi tersebut Calon Bupati Kudus Hartopo mengatakan, bahwa itu bukan dari pihaknya atau tim suksesnya.
Bisa jadi pembagian itu datang dari relawannya.
Terkait informasi pasti adanya pembagian beras bertuliskan namanya dia mengaku tidak tahu.
“Itu (mungkin) dari relawan, bukan dari tim kami,” kata Hartopo. (*)
Partisipasi Pemilih Pilkada Blora Hanya 71,24 Persen, Lebih Rendah dari Target KPU |
![]() |
---|
Minoritas Ganda, Agustina Wilujeng Menang Pilwakot Semarang, Komnas HAM: Percontohan Indonesia |
![]() |
---|
Samani-Bellinda Klaim Kemenangan 52,7 Persen di Pilkada Kudus: Jati Lumbung Suara Terbesar |
![]() |
---|
Hampir Gagal Ikut Pilkada Papua Barat Daya, Paslon Arus Unggul Exit Poll di Wilayah Padat Pendduk |
![]() |
---|
Nyoblos di TPS 03 Kaliombo, Jadug: Masyarakat Jepara Sudah Cerdas Tentukan Pemimpin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.