Berita Jateng

Trabas Kamtibmas di Waduk Kedungombo, Kapolda Jateng: Saya Ingin Polisi Jadi Sahabat Masyarakat

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi meminta maaf, bila ada anggota Polri yang menyakiti masyarakat, ia berharap ke depan polisi jadi sahabat warga.

Istimewa
Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Kapolda Jateng) Irjen Pol Ahmad Luthfi menghadiri Trabas Kamtibmas 2024 di area Waduk Kedungombo, Grobogan, Minggu (2/6/2024). 

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi meminta maaf, bila ada anggota Polri yang pernah menyakiti masyarakat, ia berharap ke depan polisi bisa menjadi sahabat masyarakat.

TRIBUNMURIA.COM, GROBOGAN - Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Kapolda Jateng) Irjen Pol Ahmad Luthfi menghadiri Trabas Kamtibmas 2024 di area Waduk Kedungombo, Grobogan, Minggu (2/6/2024).

Kapolda juga menggelar baksos dan pemeriksaan kesehatan di sela-sela Trabas Kamtibmas di Waduk Kedungombo.

Pada kesempatan itu, Kapolda Jateng juga melibatkan komunitas trail di Objek Wisata Embun Bening Waduk Kedungombo, turut Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan.

"Semoga kegiatan ini menjadi sarana cooling system untuk menjalin persatuan dan kesatuan pada masyarakat, memberikan kedamaian bagi semua," jelasnya.

Kapolda menjelaskan bahwa komunitas motor trail merupakan sarana untuk mengenalkan potensi wilayah.

"Komunitas motor trail merupakan alat atau sarana memberikan pengenalan potensi wilayah, dengan Trabas Kamtibmas, kita mengetahui bahwa di wilayah Kedungombo ada pariwisata yang bagus, yang perlu diketahui oleh masyarakat banyak, harapannya ke depan UMKM dan pariwisata bisa berkembang,“ ungkapnya

Sebagai implementasi Polda Jateng hadir saat yang sama juga dilakukan penyaluran bansos kepada 10 perwakilan penyandang disabilitas.

Selain bazar murah untuk warga, yang tak kalah menarik ketika dilakukan pelepasan burung serta pengundian doorprize.

Disediakan hadiah-hadiah menarik, mulai dari televisi, mesin cui, sepeda gunung, kulkas, hingga sepeda motor.

Dalam penutupan sambutan, Kapolda Jateng minta maaf jika ada anggota polisi yang pernah menyakiti masyarakat

"Saya minta maaf apabila ada polisi yang menyakiti masyarakat, mohon kami diberikan masukan sehingga ke depan polisi dapat menjadi sahabat masyarakat.

"Saya harap acara ini dapat mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat serta mendukung pengembangan ekonomi lokal melalui kegiatan yang bermanfaat dan berkelanjutan," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved