Pilpres 2024
Pj Gubernur Jateng Jemput Prabowo, Pengamat Undip: Tak Cerminkan Netralitas, Tendensi Keberpihakan
Pengamat politik Undip Wahid Abdulrahman nilai sikap Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana jemput Capres Prabowo tak cerminkan netralitas, tendensi berpihak
"Sehingga dalam perspektif politik elektoral itu dianggap wajar, tapi sekali lagi itu jelas menunjukkan keberpihakan, harusnya tidak seperti itu klo semangat netralitas dijunjung," jelasnya.
Alih-alih berkelit dengan alasan protokol, Wahid berharap agar sikap serupa tidak diulang kembali.
Pasalnya para eksekutif atau kepala daerah di bawahnya akan mudah memakai alasan yang sama dengan Nana saat terlibat dalam politik praktis.
"Pertama mestinya enggak perlu diulang kalau memang masih menjaga netralitas."
"Itu memang sebagai Pj Gubernur, tapi artinya jadi panutan bagi pejabat lain di bawahnya, misalnya bupati walikota nanti juga akan memberi alasan yang sama," bebernya.
Melihat dalam penjemputan Prabowo di bandara Ahmad Yani Semarang itu Nana dikelilingi oleh petinggi Partai Gerindra dan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Wahid menilai publik telah memahami situasi tersebut.
"Itu menurut saya kalau jadi alibi atau alasan ya monggo, tapi publik saya kira semua sudah paham arahnya kemana dan itu semacam sinyal, partai lain kalau commit dengan netralitas, saya kira tidak seperti itu," tandasnya.
Bawaslu lakukan penelusuran
Bawaslu Jawa Tengah hingga kini masih mengumpulkan bukti-bukti dan pendalaman penelusuran dugaan pelanggaran netralitas Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana yang menyambut Prabowo Subianto di tengah tim pemenangan Capres Cawapres Prabowo-Gibran.
Bawaslu Jawa Tengah mengaku sudah melihat video dan foto Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menyambut Prabowo di bandara dan kini masih dalam pendalaman.
Sementara terkait pemanggilan Nana soal dugaan pelanggaran netralitas Bawaslu Jateng mengaku belum berencana melakukan pemanggilan atau klarifikasi.
Pasalnya, hingga kini masih menunggu pengumpulan bukti-bukti dan proses penelusuran dugaan pelanggaran.
"Bawaslu Jateng tentu sudah melihat videonya sudah melihat fotonya, dalam konteks itu kami memang memiliki mekanisme apakah memang dugaan pelanggaran peristiwa tersebut memenuhi unsur pelanggaran atau tidak."
"Kami sampai hari ini masih dalam proses untuk mengumpulkan bukti-bukti," Komisioner Bawaslu Jateng Rofiuddin.
Sebelumnya, Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana merasa menjadi korban politisasi saat dirinya menjemput Menteri Pertahanan yang juga calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto di Semarang.
Minta MK Percepat Pelantikan Presiden Terpilih, Pemohon: yang Menjabat Sudah Berkurang Pengaruhya |
![]() |
---|
Ganjar Tegas Oposisi: Tegakkan Moralitas Politik, Cara Lain Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
Terima Putusan MK, Ganjar-Mahfud Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran: Bersatu Kembali untuk Bangsa |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Putusan MK Tolak Gugatan Ganjar-Mahfud, Sengketa Pilpres 2024 |
![]() |
---|
Sidang Putusan MK, Majelis Hakim Mahkamah Tolak Gugatan Sengketa Pilpres dari Paslon Amin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.