TRIBUNMURIA.COM - Menteri BUMN Erick Thohir menjadi figur paling strategis untuk dapat diusung sebagai calon wakil presiden (cawapres) untuk Pilpres 2024. Erick Thohir menjadi sosok cawapres kuat lantaran mampu menarik banyak dukungan dari kalangan NU.
Pengamat Politik Suropati Syndicate, Muhammad Shujahri menyatakan hubungan Erick Thohir dengan para tokoh NU sudah semakin baik. Kondisi tersebut tentu tidak terlepas dari sosoknya merupakan kader tulen serta Anggota Kehormatan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) NU.
"Saya pernah dengar dan dituturkan langsung oleh Ketum PBNU bahwa kampung halaman Erick Thohir juga merupakan salah satu daerah basis NU di luar Jawa,” kata Shujari, Kamis (05/10/2023).
Adanya hubungan tersebut, dia menambahkan, tentu menjadi sebuah gambaran hubungan yang sangat erat Erick Thohir dengan organisasi Islam terbesar di Tanah Air tersebut. Karenanya tidak mengherankan, sosok Erick Thohir begitu mudah diterima pada semua lapisan NU.
Lebih lanjut dia menyebut, NU sejatinya sudah melekat dengan Erick Thohir sedari kecil, hal demikian tentunya makin menambahkan keyakinan nahdliyin. Utamanya untuk solid mendukung Erick Thohir maju sebagai cawapres.
“Jadi wajar karena NU sudah melekat pada diri Pak Erick sejak kecil," ungkapnya.
Berdasarkan temuan survei Indikator Politik Indonesia periode 14 - 20 September 2023, Erick Thohir menjadi figur cawapres yang paling diinginkan pemilih NU. Sosoknya mampu tempati daftar elektabilitas teratas.
Data survei menunjukan pada simulasi lima nama cawapres, Erick Thohir berada di posisi puncak elektabilitas cawapres dengan angka perolehan 24,7 persen. Diikuti Khofifah Indar Parawansa 24,4 persen kemudian Ridwan Kamil 15,8 persen.
"Ini membuktikan bahwa memang ada kedekatan emosional antara NU dan Erick Thohir," tandasnya.