Berita Regional

Ganjar Paparkan Tiga Gagasan untuk Majukan Indonesia di Hadapan Akademisi

Ganjar Pranowo memaparkan gagasannya untuk memajukan Indonesia di masa depan, di hadapa raturan profesor dan doktor dari kampus ternama di Jawa.

Penulis: Hermawan Endra | Editor: Yayan Isro Roziki
Istimewa
Ganjar Pranowo memaparkan gagasannya untuk memajukan Indonesia di masa depan, di hadapan ratusan profesor dan doktor dari kampus ternama di Jawa yang berkumpul di Hotel Ambarukmo Jogjakarta, Selasa (22/8/2023). 

Ganjar Pranowo memaparkan gagasannya untuk memajukan Indonesia di masa depan, di hadapa raturan profesor dan doktor dari kampus ternama di Jawa. Seperti apa?

TRIBUNMURIA.COM, JOGJA - Ratusan akademisi, profesor dan doktor, dari sejumlah perguruan tinggi ternama di Jawa berkumpul di Pendopo Hotel Ambarukmo Jogjakarta, Selasa (22/8/2023).

Mereka hadir untuk bersama-sama mendengarkan gagasan bakal Capres 2024, Ganjar Pranowo, untuk memajukan perekonomian Indonesia.

Ganjar diundang secara khusus oleh para akademisi itu untuk hadir dalam acara temu kebangsaan bertajuk 'Merawat Keberagaman Indonesia; Membentuk Pemimpin Nasional yang Bernyali Tanpa Membenci'. Hadir juga Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Di hadapan para akademisi dan juga Megawati, Ganjar menyampaikan gagasannya untuk memajukan Indonesia.

Menurutnya, Indonesia pasti bisa menjadi negara maju, bila semua elemen masyarakat bersatu.

"Apakah Indonesia akan menjadi negara maju seperti yang diprediksikan banyak orang? Saya jawab iya."

"Kuncinya, kita harus bersatu, berkomitmen bersama untuk membangun Indonesia tanpa membedakan apapun."

"Pancasila jadi pegangan kita," kata Ganjar disambut tepuk tangan ratusan akademisi, sebagaimana dalam keterangan resminya.

Selama 10 tahun terakhir, lanjut Ganjar, Indonesia sudah menunjukkan kemajuan luar biasa. Beberapa faktor sebagai negara maju sudah terlihat.

Misalnya lanjut dia, Indonesia tambah makmur dengan melihat rasio elektrifikasi rumah tangga yang telah naik dari 76,0 persen di tahun 2012 menjadi 99,0 persen pada 2022.

Indonesia juga semakin sehat dengan cakupan jaminan sosial mencapai 87,0 persen pada 2021.

"Masyarakat Indonesia juga lebih pintar dengan tingkat kelulusan SMA yang semula 57,4 persen pada 2016 menjadi 66,1 persen di 2022."

"Sementara PDB per kapita kita naik dari 33,0 di tahun 2012 menjadi 71,0 di 2022," jelasnya.

Catatan itu menurut Ganjar merupakan bukti bahwa Indonesia sudah pada jalur yang tepat.

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved