TRIBUNMURIA.COM - Mayoritas masyarakat mengakui kinerja Erick Thohir menakhodai PSSI sangat memuaskan. Gebrakan besar yang dihadirkan tidak hanya mempercepat laju kemajuan namun juga membuat sepak bola Indonesia semakin diakui dunia.
Hasil temuan Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada periode 3-9 Agustus 2023 mencatatkan, sebanyak 88 persen masyarakat puas dengan kinerja PSSI di bawah kepemimpinan Erick Thohir. Rinciannya 71,4 persen cukup puas dan 17,4 persen merasa kinerja Erick Thohir hadirkan kemajuan besar.
"Ada 88,7 persen menyatakan puas dengan kinerja yang diemban pimpinan PSSI sampai saat ini,” kata Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan.
Djayadi mengatakan capaian angka signifikan kepuasan terhadap Erick Thohir tentunya menjadi suatu kabar yang positif. Utamanya dalam misi untuk mendorong kemajuan pada persepakbolaan Indonesia.
“Itu satu hal yang baik saya kira, modal yang bagus," terangnya.
Tercatat sejumlah gebrakan sudah sejak awal dijadikan dengan komitmen tegas yang konsisten ditunjukkan oleh Erick Thohir sampai sekarang. Imbas daripada itu semakin membuat perjalanan sepak bola Tanah Air semakin punya progres kemajuan pesat.
Misalnya saja dengan sinergi yang dibangun Erick Thohir bersama Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menghadirkan Satgas Mafia Bola. Utamanya untuk memberantas oknum mafia bola dalam dunia sepak bola Tanah Air.
Sebanyak 78,3 persen masyarakat yang tahu ada mafia bola sangat setuju dengan gebrakan besar yang dihadirkan Erick Thohir membenahi PSSI. Sementaran untuk hukumannya sebanyak 38,1 perse masyarakat menginginkan agar oknum mafia bola dapat dikenakan hukuman penjara.
Lebih dari itu rekam jejak gemilang Erick Thohir memimpin PSSI teruji menghasilkan banyak mendapatkan capaian membanggkan. Seperti sukses membawa TImnas U-22 Indonesia meraih medali emas pada Sea Games 2023 Kamboja.
Serta mengemban tugas khusus, agar dapat menyelenggarakan turnamen dari FIFA. Salah satunya dengan menjadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17 yang akan terselenggara pada November 2023 mendatang.
Gebrakan besar Erick Thohir paling serius yakni mengaudit keuangan PSSI dengan menggandeng firma ternama yakni Ernst & Young. Serta melakukan kerjasama dengan federasi negara besar di sepak bola seperti Jepang (JFA) dan Jerman (DFL).
"Dua masalah yang terlihat di sini adalah mafia bola dan profesionalitas PSSI. Ini suatu hal yang penting disegerakan. Harus betul-betul diseriusi. Supaya, harapan masyarakat yang sudah muncul, tidak layu kembali," ujarnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.