Libur Iduladha, Ini Destinasi Wisata Unggulan di Kudus, Mulai The Hills Vaganza Hingga Pijar Park

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Berbagai destinasi wisata di Kabupaten Kudus siap menyambut wisatawan saat libur panjang Hari Raya Iduladha 1444 H yang berbarengan dengan libur sekolah. 

Puncak kunjungan wisatawan diprediksi pada Jumat dan Sabtu pekan ini.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Kudus menyiapkan tim satgas pemantauan destinasi wisata saat libur Hari Raya Iduladha.

Sejumlah kelompok bakal diterjunkan ke beberapa lokasi wisata yang dinilai bakal terjadi lonjakan pengunjung.

Di antaranya destinasi wisata di kawasan atas, seperti Air Terjun Montel, Wana Wisata Ternadi, Pijar Park, The Hills Vaganza, Air Tiga Rasa Rejenu, wisata alam Rahtawu, Menara Kudus dan beberapa destinasi lainnya.

Baca juga: Libur Sekolah, Ini Jadwal Terbaru Kunjungan Menara Kudus Setelah Pemerintah Terapkan Endemi

Baca juga: Uniknya Air Tiga Rasa Rejenu di Kawasan Muria Kudus, Ada Asin Pahit dan Soda

 Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disdbudpar) Kabupaten Kudus, Mutrikah menyampaikan, tim satgas diterjunkan pada 30 Juni dan 1 Juli secara mobile dari satu tempat ke tempat lainnya.

Dua hari tersebut diprediksi menjadi puncak liburan masyarakat pada momentum perayaan Hari Raya Kurban.

Dia menjelaskan, jumlah wisatawan di Kudus pada momentum libur Hari Raya Iduladha berbarengan dengan libur sekolah pekan ini diprediksi meningkat hingga 20 persen. 

Karena hal itu, pihaknya meminta kepada setiap pengelola destinasi wisata agar memperhatikan betul keamanan sarana dan prasaran yang ada di tempat wisata.

Langkah ini penting untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya kecelakaan saat liburan. 

"Kami dinas lakukan pemantauan. Sudah kami bentuk satgas, selama dua hari akan kami pantau, Jumat dan Sabtu besok," terangnya, Kamis (29/6/2023).

Mutrikah menyebut, lonjakan wisatawan tidak hanya datang dari dalam Kabupaten Kudus saja.

Namun, juga datang dari berbagai kota luar daerah. 

Pihaknya sudah mengirimkan surat edaran kepada masing-masing pengelola wisata.

Berisi tentang imbauan menyiapkan sarpras kesehatan, memastikan keamanan setiap wahana, seperti tempat sefie, jembatan, hingga area bermain agar tidak membahayakan pengunjung.