Berita Nasional

Erick Thohir Cawapres Potensial untuk Tarik Massa Perkotaan dan Generasi Muda

Pengamat Politik Universitas Indonesia (UI), Ade Reza Hariyadi menyatakan Menteri BUMN Erick Thohir sebagai calon wakil presiden

Editor: Abduh Imanulhaq
IST
Menteri BUMN Erick Thohir 

TRIBUNMURIA.COM - Pengamat Politik Universitas Indonesia (UI), Ade Reza Hariyadi menyatakan Menteri BUMN Erick Thohir sebagai calon wakil presiden (cawapres) potensial untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Pasalnya, menteri andalan dan kepercayaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini mampu menarik massa pemilih di daerah perkotaan dan generasi muda.

“Bagi pemilih perkotaan dan generasi muda yang cenderung pemilih rasional, Erick Thohir dianggap memiliki daya tarik politik tersendiri,” terang Pengamat Politik Universitas Indonesia (UI), Ade Reza Hariyadi

Erick Thohir menjadi potensial untuk para calon presiden (capres) yang membutuhkan pendamping yang mampu menarik massa di daerah perkotaan dan generasi milenial. Apalagi jika mengingat jumlah massa generasi muda di Pilpres 2024 mendatang diperkirakan berjumlah lebih dari 50 persen pemilih.

Ade juga menjelaskan massa perkotaan dan generasi muda termasuk dalam kategori pemilih rasional. Di mana pemilih rasional memilih kandidat pemimpin berdasarkan rekam jejak dan prestasi yang dimiliki.

Erick Thohir dinilai tidak sulit untuk meyakinkan massa perkotaan dan generasi muda karena memiliki rekam jejak yang luar biasa di Kementerian BUMN dan PSSI. Seperti halny di Kementerian BUMN, Eks Presiden Inter Milan ini terbukti berhasil dengan konsisten meningkatkan laba setiap tahunnya secara konsisten.

Bahkan di tahun 2022, kepemimpinan Erick Thohir mencatatkan rekor laba dan dividen terbesar sepanjang sejarah Kementerian BUMN. Ia mencatatkan laba sebesar Rp303 triliun dan dividen sebesar Rp80 triliun.

Sedangkan di PSSI, sebagai ketum dari organisasi induk sepak bola Indonesia tersebut ia berhasil mendorong Timnas Sepak Bola U-22 meraih medali emas di ajang SEA Games Kamboja 2023 lalu. Medali ini mengakhiri puasa Indonesia di ajang olah raga regional Asia Tenggara tersebut selama 32 tahun.

Di samping itu, Erick Thohir terbukti mendapatkan dukungan massa masyarakat perkotaan dan generasi muda Indonesia berdasarkan hasil survei terbaru Indikator Politik Indonesia. Dari temuan Indikator, sebesar 17,4 persen massa perkotaan mendukung Erick Thohir menjadi cawapres dibandingkan dengan kandidat lain. 

Kemudian massa generasi muda dalam rentang usia 26 tahun ke atas memutuskan Erick Thohir sebagai figure yang tepat untuk menjadi cawapres. Ia menerima dukungan sebesar 18,3 persen dari massa generasi muda yang berusia 26 tahun ke atas.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved