Balita Gizi Buruk Plus Stunting Asal Brebes Dirawat Intensif di RSUD Kardinah Tegal 

TRIBUNMURIA.COM,TEGAL- Pemerintah Kota Tegal memberikan perawatan intensif kepada balita gizi buruk, Cintya Rizki Azalia (3) di ruang PICU dan NICU RSUD Kardinah Kota Tegal, Rabu (31/5/2023).

Balita tersebut secara langsung dijemput dengan mobil ambulans oleh tim medis kemarin sore.

Cintya merupakan anak dari pasangan suami istri Isfandi (49) dan Lina Handayani (37).

Mereka yang semula merupakan warga di Kabupaten Brebes, saat ini sudah resmi menjadi warga Kota Tegal. 

Pj Sekretaris Daerah Kota Tegal, drg Agus Dwi Sulistyantono mengatakan, Pemkot Tegal mambawa balita tersebut ke RSUD Kardinah agar mendapatkan penanganan yang lebih baik.

Pihaknya pun sudah menyerahkan penanganannya kepada dokter-dokter pilihan. 

Termasuk untuk pemenuhan gizi dengan pemberian vitamin dan obat-obatan agar segera pulih.

Sementara untuk pembiayaan sudah tercover seluruhnya oleh BPJS Kesehatan. 

"Kami berharap dan berusaha untuk mengembalikan balita ini pada kondisi senormal mungkin. Akan kami tangani dengan baik," kata Agus yang juga menjabat Direktur RSUD Kardinah Kota Tegal. 

Baca juga: Keluarga Balita Gizi Buruk dan Anak Putus Sekolah di Brebes Jadi Warga Tegal, Pemkot Jamin Bantuan

Wakil Direktur Pelayanan RSUD Kardinah Kota Tegal, dr Nurmilawati mengatakan, balita tersebut sudah menjadi pasien rutin RSUD Kardinah. 

Baik saat masih menjadi warga Kabupaten Brebes, maupun setelah menjadi warga Kota Tegal. 

Ia mengatakan, kondisinya saat ini sudah lebih baik dibandingkan saat awal berobat. 

Karena sudah ada peningkatan berat badan. 

"Selain stunting, ada penyakit bawaan. Tetapi kami akan berusaha semaksimal mungkin. Kalau nanti anak sudah mampu minum sendiri, baru kami pindahkan ke ruang biasa," jelasnya.

Orangtua, Lina Handayani mengatakan, ia sebagai orangtua sangat bersyukur atas perhatian yang diberikan oleh Pemkot Tegal. 

Anaknya saat ini pun sudah terlihat ada perubahan lebih baik. 

Sekarang sudah bisa menangis, mulai makan dari mulut, dan sudah bisa menggerakkan tangan serta kaki.

"Alhamdulillah kami sangat bersyukur. Saat ini sudah ada perubahan dan perkembangan. Termasuk untuk merespon mendengarkan," ungkapnya. (fba)