Berita Ekonomi

Forum Bisnis UMKM, Zulkifli Hasan: Kolaborasi Empat Pilar, Kunci Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Mendag Zulkifli Hasan menegaskan komitmennya mengembangkan potensi UMKM dikarenakan sektor usaha ini merupakan kunci pertumbuhan ekonomi Indonesia

Penulis: Amanda Rizqyana | Editor: Muhammad Olies
Istimewa/Dok Kementerian Perdagangan Kemendag
Menteri Perdagangan (Mendag) Republik Indonesia Zulkifli Hasan menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan potensi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) saat menghadiri Forum Bisnis UMKM dengan Ritel Modern, Marketplace, dan Lembaga Pembiayaan di Gumaya Tower HOtel Semarang, Jawa Tengah pada Sabtu (25/2/2023). 

TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Menteri Perdagangan (Mendag) Republik Indonesia Zulkifli Hasan menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan potensi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dikarenakan UMKM merupakan kunci pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Hal ini dilakukan dengan memperkuat ekosistem melalui kolaborasi empat pilar yakni UMKM, lokal pasar, ritel modern, dan perbankan.

Hal tersebut ditegaskan Mendag Zulkifli Hasan saat menghadiri Forum Bisnis UMKM dengan Ritel Modern, Marketplace, dan Lembaga Pembiayaan di Gumaya Tower Hotel, Semarang, Jawa Tengah pada Sabtu (25/2/2023).

Kegiatan dihadiri 300 pelaku UMKM yang berasal dari Jawa Tengah dengan produk diantaranya makan minuman dalam kemasan, kriya, fesyen,dan aksesoris.

“Perlu kita bangun ekosistem agar ekonomi cepat tumbuh. Salah satunya dengan kolaborasi pelaku UMKM, ritel modern, loka pasar, lembaga pembiayaan ekspor dan lembaga perbankan,”kata Zulkifli Hasan.

Baca juga: Rais Aam PBNU 1991 - 1992 KH Alie Yafie Wafat, Dimakamkan Siang Ini di TPU Tanah Kusir

Baca juga: Gus Affan Tegalrejo Magelang Hadiri Khataman Putranya di Tulungagung Sebelum Meninggal Kecelakaan

Baca juga: Tiba di Jakarta, Sri Mulyani Langsung Jenguk David Anak Pengurus GP Ansor Korban Penganiayaan Mario

Menurut Zulkifli Hasan, empat pilar ini memiliki perannya masing-masing.

Ritel modern dapat menampung produk UMKM dan membantu logistik, lokapasar dapat membantu memasarkan produk dari UMKM agar dikenal luas, serta lembaga pembiayaan dan perbankan dapat membantu permodalan agar dapat menembus pasar ekspor.

“Dengan dibangunnya ekosistem bisnis ini, diharapkan UMKM semakin besar dan menyerbu pasar-pasar internasional, barulah kita bisa menjadi negara maju,”ujar Mendag.

Zulkifli Hasan mengungkapkan, pada 2022, Indonesia mengalami pertumbuhan yang menggembirakan.

Pada periode ini, ekonomi Indonesia tumbuh 5,31 persen. Selain itu, Indonesia mengalami surplus perdagangan mencapai USD 54,46 miliar.

"Ini semua salah satunya karena peran UMKM yang memiliki kontribusi besar bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia," jelas Zulkifli Hasan.

Zulkifli Hasan berharap, dibangunnya ekosistem bisnis dapat mensejahterakan pelaku UMKM serta memajukan Indonesia.

"Tugas pemerintah mendukung UMKM maju dan berkembang. UMKM maju, Indonesia maju," tegasnya.

Turut hadir Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Tengah Arif Sambodo dan anggota DPR RI Muhammad, Rizal.

Selain itu, acara dihadiri Kepala Cabang Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) Surakarta Irwan Prasetiyawan, Regional Decision Support Head Regional Office BRI Semarang Galih Satyawan Yudha P, Junior Manager Marketing Microeconomics PT Indomarco Prismatama (Indomaret) Faris Huda Oktavian.

Lalu MD Category Manager Semarang PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) Inggried Andrianie, Head of Public Policy and Government Relations PT Tokopedia Hilmi Adrianto, serta perwakilan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Kota Semarang.

Turut mendampingi Mendag Zulkifli Hasan, Sekretaris Jenderal Kemendag Suhanto dan Plt Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kasan. (arh)

 

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved