Duka Ponpes Tegalrejo Magelang, 4 Keluarga KH Sholikhun Meninggal Kecelakaan di Tol Solo-Kertosono

TRIBUNMURIA.COM, KARANGANYAR - Kabar duka datang dari keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU) Magelang.

Khususnya keluarga pengasuh Pondok Pesantren Nurul Hasan, Tegalrejo, Magelang.

4 orang keluarga KH Sholikhun meninggal dunia, setelah terlibat kecelakaan maut di Tol Solo - Kertosono, KM 512.8 Jalur B, turut wilayah Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Sabtu (25/2/2023) pukul 03.05.

Kecelakaan maut di Tol Solo - Kertosono itu melibatkan Kijang Innova yang ditumpangi anak dan cucu KH Sholikhun, dengan truk tronton.

Kabar duka ini tersebar di grup-grup WhatsApp dan pesan berjejaring lainnya.

PP NURUL HASAN TEGALREJO MAGELANG BERDUKA...
Assalamu'alaikum wr wb
Innaa lillaahi wainnaa ilahi raaji'uun

Sampun kondur wonten ngesanipun Allah SWT

Gus Afan Mufti
Mbk Nisa (adik)
Mbk Azmi (putri gus Afan)
mas Amsal (putra mbk Nisa)
(Sedoyo Putro Putri lan wayah Mbah KH sholikhun )

Kranten kecelakaan wonten tol Karanganyar.

Nyuwun doa nipun mugi kondur kanthi Husnul Khotimah

Wassalamu'alaikum wr wb

Lahum... Al-Faatihah...

Kronologi kecelakaan

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Innova Nopol AA 933 FK dikemudikan oleh Ali Al Rohmad sedangkan truk tronton Nopol E 9342 AD dikemudikan oleh Anwar.

Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Aliet Alphard, menyampaikan semula kedua kendaraan melintas dari arah Ngawi menuju ke Solo dengan posisi truk tronton berada di depan Innova.

"Diduga pengemudi Innova kelelahan dan mengantuk, kemudian menabrak bagian belakang sebelah kanan truk," katanya saat dihubungi Tribunmuria.com.

Dia menuturkan, 3 penumpang Innova meninggal dunia dan 1 penumpang luka berat akibat kecelakaan tersebut.

3 penumpang yang meninggal dunia masing-masing Anisa Munasifah, Azmi Diva Fasshichah dan Afan Mufti Hartoni.

"Polisi telah melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti."

"Jenazah dan korban dibawa ke Rumah Sakit Moewardi Solo," ucapnya.

Sesampainya di rumah sakit, korban luka berat dalam kecelakaan maut di Tol Solo - Kertosono atau Tol Solo - Ngawi tersebut akhirnya meninggal dunia.

Sehingga, dalam peristiwa nahas ini, total terdapat 4 korban meninggal dunia, yang kesemuanya merupakan keluarga KH Sholikhun dari Pondok Pesantren Nurul Hasan Tegalrejo, Magelang.

Pulang dari pengajian di Tulungagung

Keluarga ndalem Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Hasan Tegalrejo, Magelang, mengalami kecelakaan maut di Tol Solo - Kertosono atau Tol Solo - Ngawi, turut wilayah Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, pada Sabtu (25/2/2023) pukul 03.05.

Kompol Purbo mengatakan, saat mengalami kecelakaan di Tol Solo - Ngawi, keluarga Pondok Nurul Huda Tegalrejo, Magelang tersebut, pulang dari pengajian di Tulungagung, Jawa Timur.

Keluarga Pondok Nurul Huda Tegalrejo, Magelang, lanjut Kompol, menumpang mobil Toyota Kijang Innova dengan pelat nomor polisi (nopol) AA 933 FK, dengan dikemudikan oleh Ali Al Rohmad.

Sesampainya di jalan Tol Solo-Ngawi KM 512.8 Jalur B, Innova keluarga Pondok Nurul Huda Tegalrejo, Magelang, melaju searah di belakang truk nopol E 9342 AD yang dikemudikan oleh Anwar.

"Dua kendaraan tersebut sama-sama melintas dari arah Ngawi menuju ke Solo."

"Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), Innova menabrak bagian belakang truk muatan saat melintas di KM 512. 

Akibat kecelakaan tersebut, 4 penumpang Innova meninggal dunia.

3 orang meninggal dunia di lokasi sedangkan 1 orang meninggal dunia di rumah sakit.

Kompol Purbo menuturkan, total ada 9 orang di dalam Innova tersebut. 

"4 orang meninggal dunia, 5 orang menjalani perawatan di Rumah Sakit Moewardi Solo."

"Mereka warga Magelang, dari Tulungagung mengikuti pengajian, pukul 11.00 (23.00) kembali ke Jateng," katanya kepada Tribunmuria.com, Sabtu (25/2/2023) siang. 

Dia menuturkan, sopir Innova, Ali Al Rohmad mengalami luka dan saat ini menjalani perawatan di Rumah Sakit Moewardi Solo.

Pihak kepolisian belum bisa meminta keterangan sopir terkait kecelakaan tersebut karena masih menjalani perawatan dan syok.

Sementara itu sopir truk, Anwar saat ini masih diamankan di Unit Laka Satlantas Polres Karanganyar untuk dimintai keterangan oleh polisi. 

"Soal penyebab kecelakaan masih menunggu olah TKP dari Satlantas Polres Karanganyar dibackup Dirlantas Polda Jateng dengan Tim TAA (Traffic Accident Analysis)," terangnya. 

Adapun 4 penumpang Innova yang meninggal dunia masing-masing, Azmi Diva Fashichah, Afan Mufti Hartoni, Muhammad Amtsal Lukluk dan Anisa Munasifah.

Mereka mengalami luka pada bagian kepala.

(*)