Begini Kendala Verfak Dukungan Calon DPD Asal Jateng di Blora, Solikin: Harus Mengikuti Orangnya

TRIBUNMURIA.COM, BLORA – KPU Blora melakukan proses verifikasi faktual (verfak) dukungan bakal calon anggota DPD asal Provinsi Jawa Tengah di Kota Sate.

Proses verfak digelar pada 6 - 26 Februari 2023.

Ada 297 pendukung calon senator itu di wilayah Kabupaten Blora yang harus dilakukan verfak.

Proses verfak ini seperti yang dilakukan anggota KPU Kabupaten Blora, Ahmad Solikin di Desa Balongsari, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, pada Kamis (16/2/2023) malam.

Verfak ini diikuti jajaran KPU Blora, PPK Banjarejo, PPS Balongsari dan diawasi Bawaslu Blora, Panwaslucam Banjarejo, serta PKD Balongsari.

“Di Kabupaten Blora ada sembilan bakal calon DPD yang memiliki dukungan. Jumlah dukungannya 297 orang, itu yang akan kita verfak,” ucap Ahmad Solikin kepada tribunmuria.com, Jumat (17/2/2023).

Proses verfak calon DPD ini dilakukan oleh beberapa tim.

“Kita baru mulai verfak itu kemarin sampai saat ini, sudah verfak 128 orang,” ujar Ahmad Solikin.

Untuk Jumat ini, verak dilakukan dengan metode pengumpulan 130 sampel di wilayah Kecamatan Tunjungan.

"Sejauh ini hasil verfak, mayoritas dukungan itu memenuhi syarat."

“Artinya yang mendukung, namun sebagian tidak. Alasannya, karena waktu dulu penyerahannya, pekerjaanya masih bebas, sekarang itu, ada kasus ia masuk PPPK atau calon PPPK jadi dia tidak berani menyatakan mendukung,” jelas Ahmad Solikin.

Baca juga: Ada ASN dan Perades Jadi Penyelenggara Pemilu Ad Hoc, Begini Kata KPU Blora

Baca juga: Pantarlih di Blora Harus Jalan Kaki 1 Km Lewati Tanah Becek untuk Coklit Dua KK Warga Jurang Jero

Baca juga: Anggota Polda Jateng yang Mengamuk dan Rusak Mobil Merah di Kendal Ternyata Positif Narkoba

Disinggung soal kendala verfak, menurutnya beragam.

“Karena ini musim panen, jadi verfaknya itu harus mengikuti yang diverfak. Pagi itu rata-rata masih di ladang. Kita lakukan verfak bahkan sore hingga malam karena mengikuti orangnya,” beber Ahmad Solikin.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Blora, Lulus Mariyonan mengatakan, pihaknya ingin memastikan jajaran KPU melaksanakan verfak sesuai prosedur dan tata cara yang benar.

“Sesuai dengan jadwal yang ditentukan. Bawaslu mengedepankan pencegahan, tadi disampaikan memang ada koordinasi, dengan teman-teman KPU tentu dalam koordinasi itu tentu, membahas, mengingatkan, dengan prosedur pengawasan kita,” jelas Lulus Mariyonan.