Berita Jateng
Cuaca Ekstrem, Pedagang Mulai Kelimpungan Minimnya Pasokan Sembako di Pasar
Pasokan bahan pokok beras dari distributor ke sejumlah pedagang di Kabupaten Kudus mulai terdampak akibat cuaca ekstrem.
Penulis: Saiful MaSum | Editor: Moch Anhar
Sementara beras jenis unggul seperti mentik wangi dibandrol dengan harga Rp 13.000 per kilogram.
"Stoknya lagi berkurang, harganya naik. Kalau pas ramai bisa laku puluhan sak dalam sehari, kalau pas sepi ya cuma beberapa kilogram saja," tuturnya.
Persoalan beras ini menjadi perhatian dari Dinas Perdaganga Kudus hingga Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Jawa Tengah.
TPID Jateng bersama Dinas Perdagangan Kudus belum lama ini melakukan sidak kebutuhan pokok masyarakat, termasuk beras pada akhir Desember lalu.
Perwakilan dari Biro Perekonomian Sekretariat Daerah (Setda) Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Amar Ustadi mengatakan, harga beras saat ini dirasa masih cukup stabil, meskipun mengalami kenaikan.
Yaitu Rp 11.500 untuk beras kualitas medium, dan Rp 13.000 untuk jenis beras kualitas premium.
Namun demikian, kata dia, pemerintah sudah menugaskan Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk mendistribusikan beras sesuai harga eceran tertinggi (HET) Rp 9.450 per kilogram. Upaya tersebut dilakukan untuk menekan harga beras di pasaran agar bisa kembali stabil.
Baca juga: Imlek, Swalayan di Semarang Perbanyak Produk dengan Shio Kelinci Air, Apa Saja?
"Ini upaya pemerintah melalui Bulog. Terkait impor beras, ini keputusan pemerintah pusat untuk memasok daerah-daerah yang defisit. Meskipun ada beberapa daerah mengalami surplus produksi beras," ujarnya.
Menurut dia, stok beras saat ini masih aman hingga 7 bulan ke depan. Ditambah adanya waktu panen pada Januari ini, sehingga bisa menambah stok beras yang ada.
Pihaknya berharap, kenaikan harga jual beras ini bisa segera terkendali, supaya tidak terlalu membebani masyarakat. (*)
| Konsolidasi ISNU se-Jateng: Rumuskan Program Prioritas dan Tata Kelola Organisasi |
|
|---|
| Sambung Rasa Diaspora NU di 5 Benua, ISNU Jateng: Kontribusi Santri untuk Kemajuan Negeri |
|
|---|
| Rakor di Semarang, Kemendagri Ingin Pastikan Kepala Daerah di Jateng Gerakkan Siskamling |
|
|---|
| Ramai Isu Pemekaran Provinsi Jateng, Respons Gubernur Ahmad Luthfi Singgung Arahan Pusat |
|
|---|
| Masa Angkutan Lebaran, Ini Stasiun dengan Keberangkatan dan Kedatangan Pemudik Terbanyak di Daop 4 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/Pasar-Bitingan-Kudus-81.jpg)