Berita Jateng

Banyak Kendaraan Ngadat Terimbas Banjir, Bengkel di Wilayah Genuk Ini Ramai Order Perbaikan

Banjir surut membawa berkah bengkel kendaraan roda dua maupun empat di wilayah Kecamatan Genuk Kota Semarang, Kamis (5/1/2023).

TRIBUNMURIA.COM/RAHDYAN TRIJOKO PAMUNGKAS
Bengkel sepeda motor dan mobil di wilayah Genuk ramai pelanggan setelah banjir surut, Kamis (5/1/2023). 

TRIBUNMURIA.COM,SEMARANG - Banjir surut membawa berkah bengkel kendaraan roda dua maupun empat di wilayah Kecamatan Genuk Kota Semarang, Kamis (5/1/2023).

Bengkel di sekitaran jalan raya Genuk mulai didatangi warga terimbas banjir untuk memperbaiki kendaraannya.

Agus Sholikun satu diantara karyawan bengkel sepeda motor di wilayah Genuk mengaku banyak didatangi warga terimbas banjir yang ingin memperbaiki motornya karena terendam air. 

Biasanya pelanggan datang untuk mengganti oli, busi maupun kampas kopling kendaraannya.

Baca juga: Dede Loui Resmi Pimpin Askot PSSI Kota Tegal, Diminta Mampu Angkat Prestasi Sepak Bola

"Ada juga yang datang karena motornya mogok," tutur dia

Menurutnya, rata-rata pelanggan datang ke bengkelnya dari pemukiman  terendam banjir maupun masyarakat hendak ke luar kota yang melintas di area banjir

"Kalau sampai turun mesin tidak ada. Paling parah ganti kampas kopling," imbuhnya.

Ia menuturkan jumlah pelanggan datang meningkat dibandingkan sebelum banjir. Pelanggan yang datang rata-rata terimbas banjir.

Begitu juga Riyanto karyawan bengkel Mobil di wilayah Genuk mengaku kebanjiran pelanggan. Banyak pelanggan yang terimbas banjir ingin memperbaiki mobilnya.

"Kami sejak hari Sabtu (31/12/2022) tidak menerima pelanggan karena banjir. Sekarang ini baru mulai aktivitas bersih-bersih bengkel. Baru bersih-bersih sudah banyak yang datang," tuturnya.

Baca juga: KRI Makassar 590 Angkut Bantuan ke Karimunjawa Telah Berangkat dari Pelabuhan Tanjung Emas Semarang

Menurutnya, rata-rata pelanggan yang datang memperbaiki mobilnya karena terendam banjir. Biasanya pelanggan terimbas banjir ingin mengganti kampas kopling dan rem mobilnya, serta oli mesin.

"Kalau mobil kecil biasanya yang rusak injeksinya," kata dia.

Tidak hanya jasa perbaikan, suku cadang mobil di tokonya ramai dikunjungi pelanggan. Rata-rata pelanggan membeli kampas kopling, kampas rem maupun oli.

"Ya sekarang toko mulai ramai pembeli. Mereka rata-rata membeli kampas rem, kampas kopling," tandasnya. (*)

 

 

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved