KH Dimyati Rois Wafat
KH Dimyati Rois Dimakamkan di Ponpes Al Fadlu 2 Srogo Kendal Selepas Jumatan
Tokoh agama sekaligus panutan masyarakat Kendal, Jawa Tengah dan Indonesia pada umumnya, KH Dimyati Rois wafat dalam usia 77 tahun.
Penulis: Saiful MaSum | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM, KENDAL - Tokoh agama sekaligus panutan masyarakat Kendal, Jawa Tengah dan Indonesia pada umumnya, KH Dimyati Rois wafat dalam usia 77 tahun.
Masyarakat kehilangan satu panutan yang kini menjabat sebagai Mustasyar PBNU dan Dewan Syuro PKB.
KH Dimyati Rois yang akrab disapa Abah atau Mbah Dim wafat pada Jumat (10/6/2022) dini hari sekiranya pukul 12.50 WIB di Rumah Sakit Telogorejo, Kota Semarang.
Baca juga: Bus Setia Negara Tabrak Tiang Listrik Sampai Ambruk Depan Pasar Wiradesa Pekalongan
Baca juga: Tok! Reaksi Bupati Banjarnegara Non-aktif Budhi Sarwono setelah Diputus Hukuman 8 Tahun Penjara
Baca juga: Mampetnya Kanal Informasi Berujung Pungli, Belajar dari Karut Marut Pemakaman Covid-19 di Semarang
Rencananya, jenazah akan dimakamkan selepas Jumatan di komplek Pondok Pesantren (Ponpes) Al Fadlu 2, Dusun Srogo, RT 1, RW 5 Desa Sidorejo, Kecamatan Brangsong, Kabupaten Kendal.
Saat ini, jenazah berada di rumah kediaman di Dusun Jagalan, Desa Kutoharjo, Kecamatan Kaliwungu.

Sementara sejumlah santri, tokoh masyarakat dan warga sedang menyiapkan lokasi pemakaman di Ponpes Al Fadlu 2.
Ketua (Lurah) Ponpes Al Fadlu 2, Harun Rosyid mengatakan, proses persiapan lokasi pemakaman Abah Dim sudah dimulai sejak Jumat pagi, dan dibuka oleh Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah.
Kata dia, setelah mendapat kabar dari keluarga almarhum, proses penggalian liang lahat dimulai di sebelah selatan Masjid Nur Hadiyah komplek Ponpes Al Fadlu 2.
Baca juga: Bea Cukai Kudus Cegat Mobil di Jepara Tengah Malam Buta, Isinya Rokok Ilegal Senilai Rp342 Juta
Baca juga: Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Rajiun, Mustasyar PBNU KH Dimyati Rois Kaliwungu Wafat
Kata dia, rencananya jenazah Abah Dim akan dimakamkan pada Jumat siang selepas Jumatan.
Namun demikian, Harun belum mengetahui pasti kapan pemakaman berlangsung.
"Pemakamannya rencana bakda Jumatan, untuk jamnya belum tahu," terangnya. (*)