Berita Jateng
Lelah Perjalanan Mudik, Ini Lokasi Istirahat Posko dan Rest Area di Kabupaten Batang
Lelah perjalanan jauh, pemudik bisa memanfaatkan berbagai Posko lebaran yang mudah ditemukan di tempat-tempat strategis atau jalur arus mudik.
Penulis: Dina Indriani | Editor: Moch Anhar
TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Lelah perjalanan jauh, pemudik bisa memanfaatkan berbagai Posko lebaran yang mudah ditemukan di tempat-tempat strategis atau jalur arus mudik.
Terdapat tiga Posko Mudik di Jalur Pantura Batang dan Rest Area, dengan berbagai fasilitas yang akan memanjakan pemudik untuk beristirahat.
Berikut Tribunjateng.com rangkum tiga lokasi Posko Mudik di Kabupaten Batang dan di Rest Area Tol Batang - Semarang
1. Posko Mudik Alun - alun Batang
Baca juga: Jelang Lebaran 2022, 6.958 Botol Miras Hasil Operasi Polres Pati Dimusnahkan
Baca juga: Diserbu Pemudik, Pengelola Rest Area KM 338 Pekalongan Sampai Lima Kali Buka Tutup Area karena Penuh
Baca juga: Jalur Pantura Alas Roban Gelap Gulitas, Ini Yang Dilakukan Dishub Batang
Posko yang terletak di area Alun-alun Batang tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman ini bisa menjadi tempat istirahat sambil menikmati suasana keramaian Batang kota.
Jika singgah di Posko ini pada sore hari, pemudik bisa beristirahat sambil berwisata lantaran terdapat berbagai arena bermain untuk anak-anak.
Pemudik juga bisa berburu kuliner yang ada di sekitar Alun-alun.
Posko yang didirikan oleh Pemkab Batang dan Polres Batang ini juga memberikan pelayanan kesehatan, dan juga vaksinasi bagi pemudik.
2. Posko Mudik Dishub Batang
Posko mudik Dishub Batang, lokasinya di jalur Pantura Batang tepatnya di Kandeman.
Sebelum pandemi Covid-19 melanda, Posko mudik yang juga didirikan oleh Pemkab Batang ini sudah menjadi langganan, dan setiap tahunnya didirikan.
Fasilitas yang diberikan pun cukup lengkap seperti wify, cek kesehatan, toilet, mushola, hiburan, pijat gratis, serta disediakan makan dan minum gratis.
"Karena dua tahun kemarin kan tidak diperbolehkan mudik yaa, tahun ini sudah dibolehkan jadi kami kembali buka Posko.
Posko di Dishub ini memberikan layanan gratis yang lengkap dengan fasilitasnya seperti cek kesehatan gratis, layanan informasi, hotspot area, makan minum gratis, parkir gratis, hiburan karaoke dan jika lelah ada juga pijat gratis bagi pemudik," terang Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Batang Murdiono.
Lebih lanjut, dikatakannya Posko mudik di Dishub cukup diminati para pemudik bahkan sebelumnya bisa dikunjungi hingga 400-an orang setiap harinya.
"Bisa dibilang Posko ini jadi langganan para pemudik yang setiap tahunnya melintas di Pantura Batang, cukup ramai bisa sampai 400-an orang yang singgah berisitirahat per harinya,"imbuhnya.
3. Posko Mudik PMI Batang
Tidak hanya menerjunkan puluhan relawan siaga arus mudik dan balik 2022.
Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Batang juga turut mendirikan posko lebaran.
Posko Lebaran PMI Batang berlokasi di Jalur Pantura Gringsing tepatnya di area RM. Sari Raos.
Ada berbagai fasilitas yang bisa dimanfaatkan oleh para pemudik.
Terdapat tempat parkir yang cukup luas, bagi pemudik yang lelah juga bisa berisitirahat sejenak di tempat yang sudah disediakan dan juga cemilan bagi pemudik.
Jika hendak beribadah, di dalam posko juga terdapat musala.
Baca juga: Parkir Alun-alun Kudus Semrawut, Hartopo Perintahkan Dishub Tempatkan Petugas: Harus Bisa Diurai
Baca juga: Buah Perselingkuhan, Pembuang Bayi di Triguno Pati Terancam Hukuman Penjara 5 Tahun 6 Bulan
Baca juga: Diserbu Pemudik, Pengelola Rest Area KM 338 Pekalongan Sampai Lima Kali Buka Tutup Area karena Penuh
4. Rest Area Tol Batang - Semarang
Kabupaten Batang, Jawa Tengah disinyalir menjadi daerah titik lelah perjalanan pada Tol Trans Jawa.
Pemudik pun diimbau untuk beristirahat sejekan jika memang sudah merasa lelah.
Tidak perlu khawatir di Tol Batang -Semarang pemudik bisa berisitirahat di Rest Area 379 A dan 360 B.
Kedua rest area ini cukup luas dengan berbagai fasilitas yang lengkap.
Terdapat Masjid, pengisian bahan bakar kendaraan, dan toilet gratis.
Retail - retail fashion, kuliner, dan oleh-oleh UMKM lokal juga bisa menjadi tentengan cinderamata untuk keluarga di kampung halaman. (*)