Yuni Kartika Resmi Dilantik Jadi Ketua PBSI Kudus, Ini Agenda Kepemimpinannya

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Pengurus Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kudus periode 2021-2025 telah resmi dilantik di GOR Djarum Jati Kudus, Senin (14/2/2022).

Pelantikan ini menjadi cambuk bagi PBSI Kudus supaya melahirkan atlet bulutangkis handal dan potensial.

Pelantikan tersebut dihadiri oleh Bupati Kudus HM Hartopo, Ketua Umum Pengprov PBSI Jateng Basri Yusuf, Kepala Disdikpora Kudus Harjuna Widada, dan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kudus Imam Triyanto.

Pelantikan tersebut dilakukan sesuai edaran Surat Keputusan Ketua Umum Pengurus Provinsi Jawa Tengah, yakni nomor: SKEP/029/PBSI.JTG/I/2022 tentang pengukuhan pengurus PBSI Kabupaten Kudus.

Ketua Umum Pengprov PBSI Jateng, Basri Yusuf berharap agar PBSI Kudus dapat melahirkan atlet-atlet bulutangkis potensial di Kota Kretek. 

"Apalagi di Kudus ini ada PB Djarum".

"Jadi harus menjalin komunikasi dengan klub-klub juga".

"Harus sinergi dengan atlet, pelatih, dan orang tua atlet," kata Basri.

Untuk mewujudkan lahirnya atlet bulutangkis potensial, kata Basri, harus didukung dengan organisasi yang sehat.

Selain itu juga saling berkoordinasi dengan berbagai stakeholder.

"Prestasi yang bagus lahir dari organisasi yang sehat".

"Saya ucapkan selamat kepada Yuni Kartika dan kawan-kawan".

"Semoga memegang penuh AD/ART dan kode etik PBSI," imbuhnya.

Bupati Kudus, HM Hartopo mengatakan, bulutangkis tidak pernah lepas dari Kudus.

Menurut Hartopo, orang yang gemar bulutangkis pasti mengenal Kudus dan PB Djarum.

"Saya ucapkan selamat, semoga melaksanakan amanah dengan penuh tanggungjawab".

"Kami bangga punya banyak atlet bulutangkis dari Kudus yang muncul di kancah Internasional," kata Hartopo.

Ketua KONI Kudus, Imam Triyanto, mengapresiasi atas dilantiknya kepengurusan PBSI Kudus.

Dia berharap agar PBSI Kudus dapat melahirkan atlet bulutangkis terbaik.

"Bulutangkis selalu identik dengan Kudus".

"Semoga di bawah naungan bu Yuni Kartika, dapat lahir atlet-atlet berprestasi".

"Ke depannya semoga PBSI Kudus, Disdikpora Kudus, dan KONI Kudus dapat saling bersinergi," ungkapnya.

Ketua PBSI Kudus, Yuni Kartika menyampaikan pihaknya akan fokus di beberapa bidang.

Mulai dari bidang pembinaan yang difokuskan pada pengenalan olahraga bulutangkis secara masal.

Yakni melalui sekolah-sekolah dan perkumpulan bulutangkis.

"Serta didukung dengan program coaching clinic untuk guru-guru olahraga dan para pelatih klub," katanya.

Selain itu, pihaknya juga fokus di bidang kompetisi.

Misalnya mengadakan turnamen-turnamen dari level Kejurkot hingga level nasional dengan harapan dapat menjaring bibit-bibit berbakat di Kabupaten Kudus.

Lebih lanjut, di bidang organisasi pihaknya akan memprioritaskan peningkatan jumlah dan kualitas wasit melalui kepelatihan wasit.

Selain itu pihaknya juga akan melakukan pendataan atlet baik dari klub-klub maupun sekolah-sekolah. (*)