Berita Rembang

Gagal Berangkat ke Tanah Suci, 36 Calon Jemaah Umrah Asal Rembang Pulang ke Rumah Masing-masing

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon jemaah umrah asal Rembang, terlantar di Bandara Internasional Yogyakarta atau Yogyakarta International Airport (YIA), Jumat (17/3/2023). Calon jemaah umrah tersebut diberangkatkan oleh Mabari Travel, yang beralamat di Desa Narukan, Kecamatan Kragan, Rembang.

Berikut kronologi sejumlah calon jemaah umrah asal Rembang dan Magelang terlantar di Bandara Internasional Yogyakarta Yogyakarta International Airport (YIA).

Sebuah video memperlihatkan calon jemaah umrah dari Rembang, Jawa Tengah (Jateng) terlantar di Yogyakarta International Airport (YIA), Kabupaten Kulon Progo, Jumat (17/3/2023). 

Video itu diambil oleh Indah Swastika kemudian diunggah melalui akun @merapi_uncover sekitar pukul 17:44 WIB dan telah dilihat sebanyak 151 ribu tayangan hingga pukul 21.31 WIB. 

Sementara, hingga Minggu (19/3/2023) dini hari, tayangan tersebut telah mendapat 6.555 like.

Dipingpong dari Surabaya ke Yogyakarta

Salah satu calon jemaah umrah, Ulfatul Khasanah menceritakan, awalnya calon jemaah umrah akan diberangkatkan ke Jeddah, Arab Saudi pada Selasa (14/3/2023) dari Bandara Juanda, Surabaya, Jawa Timur.

Kemudian Mabari Tour and Travel, agen travel umrah asal Rembang memundurkan jadwal keberangkatan umrah menjadi Sabtu (18/3/2023).

Tiba-tiba tanpa alasan yang jelas, pihak agen travel umrah merevisi jadwal keberangkatan menjadi Jumat (17/3/2023) di Bandara Adisutjipto, Kabupaten Sleman.

Padahal, calon jemaah haji sudah ditempatkan di Asrama Haji di Surabaya, Jawa Timur. 

"Dari biro bilang kalau gak jadi berangkat hari Sabtu di Surabaya tapi Yogyakarta."

"Terus dari Yogyakarta nanti transit ke Kuala Lumpur baru ke Jeddah dengan menggunakan Air Asia," katanya saat ditemui awak media di Hotel Primitif, Kulon Progo. 

Warga Kragan, Rembang itu melanjutkan, pada Kamis (16/3/2023) malam, calon jemah umrah bersama biro perjalanan berangkat dari Asrama Haji, Surabaya menuju Bandara Adisutjipto Yogyakarta. 

Sesampainya di sana, calon jemaah umrah memperoleh informasi dari petugas di bandara bahwa Adisutjipto sudah tidak melayani penerbangan internasional. 

Kemudian calon jemaah haji dibawa oleh agen travel umrah ke Yogyakarta International Airport (YIA), Kabupaten Kulon Progo. 

Namun sesampainya di YIA, nama-nama calon jemaah haji tidak terdaftar di Maskapai Air Asia rute YIA-Kuala Lumpur ketika petugas bandara melakukan pengecekan. 

Halaman
1234