Berita Jateng

Adu Argumen Polisi Vs Aktivis Soal Praktik Tambang Ilegal di Jateng Makin Menjamur Akibat Proyek PSN

Penulis: Iwan Arifianto
Editor: Moch Anhar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi saat menunjukan foto dua lokasi tambang ilegal di Blora dan Pati. Polisi harus bekerja ekstra keras sebab harus kucing-kucingan dengan pengelola tambang yang kian licik menghindari grebekan polisi, di kota Semarang, Rabu (8/2/2023).

Polisi hanya dapat mengungkap 14 kasus selama setahun, padahal jumlah tambang ilegal yang dihimpun Walhi Jateng berjumlah 500an lokasi.

Selama ini polisi yang dapat menangani kasus itu berkantor di kota Semarang yakni Ditreskrimsus Polda Jateng sedangkan kasus tambang ilegal berada di daerah. 

"Padahal kalau menggunakan Polsek, perangkat desa, dan  kecamatan bisa sangat cepat tidak terhambat jarak penanganan," terangnya. (*)