"Untuk korban yang anak-anak itu kita belum tahu infonya, cuman kita mendeteksi yang (korban luka) parah sama yang meninggal," ungkapnya.
Kunti mengatakan, selain 6 orang warga Manyaran, terdapat satu orang korban meninggal lainnya. Yakni sopir bus nahas tersebut.
Berikut daftar korban tewas kecelakaan bus wisata di Sarangan:
1. Sutarjo (56) laki-laki, warga Kelurahan Manyaran RT 05/RW 02 Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang.
2. Witri Suci (27) perempuan, warga Kelurahan Manyaran RT 05/RW 02 Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang.
3. Kabul (62) laki-laki, warga Kelurahan Manyaran RT 05/RW 02 Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang.
4. Wachid (58) laki-laki, warga Kelurahan Manyaran RT 11/RW 01 Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang.
5. Sukini (58) perempuan, warga Kelurahan Manyaran RT 05/RW 02 Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang.
6. Sumiati (60) perempuan, Swasta, Kelurahan Manyaran RT 05/RW 02 Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang.
7. Mochammad Barliyan (52) laki-laki, warga Pejaringan 152 RT 4 RW 1 Kemijen, Kota Semarang, yang merupakan sopir bus nahas tersebut.
Kronologi kecelakaan bus wisata warga Semarang di Sarangan
Terpisah, Kapolres Magetan, AKBP Muhammad Ridwan, polisi langsung mendatangi lokasi begitu mendengar informasi kecelakaan tersebut.
Selanjutnya, petugas pun membantu melakukan evakuasi terhadap para korban.
Kapolres menyebut, lokasi kecelakaan berada di Jalan Raya Tawangmangu - Sarangan, tepatnya di Dusun Mojosemi, Kelurahan Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan.
Lokasi kecelakaan tersebut dinilai cukup sulit karena kendaraan berada di jurang dengan kedalaman 15 sampai 20 meter.