Berita Kudus

Bupati Kudus HM Hartopo Berharap PPDB Tingkat SMA Mencakup Bina Lingkungan

Penulis: Rifqi Gozali
Editor: Moch Anhar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Kudus HM Hartopo

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Bupati Kudus HM Hartopo berharap dalam proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) ada regulasi yang mengatur tentang penerimaan melalui jalur bina lingkungan.

Agar warga sekitar yang tinggal di sekitar sekolah benar-benar terakomodir.

“Di dalam regulasinya kan tidak ada bina lingkungan. Harapan kami mohon dikoordinasikan dengan bu kepala dinas, Pak Gubernur supaya ada bina lingkungan. kriteria bina lingkungan yang bagaimana monggo yang baik,” kata Hartopo seusai audiensi di Pendopo dengan sejumlah kepala sekolah SMA di Kudus, Kamis (2/6/2022).

Hartopo mempersilakan terkait mekanisme bina lingkungan dalam proses penerimaan peserta didik baru.

Baca juga: Masuk Bus Brimob, Mantan Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti Kena OTT KPK?

Baca juga: Diskominfo Kota Semarang Roadshow Layanan Lapor Hendi, Warga Ingin Sosialisasi Sampai Tingkat RT RW

“Monggo silakan caranya bagaimana itu sekolahan. Kami tidak ikut campur, tapi harapan kami bentuk sinergi sekolah untuk bisa koordinasi dengan provinsi kalau ini kemauan Kudus. Jangan sampai bina lingkungan tidak ada yang diterima dari luar malah jadi masalah,” tandas Hartopo.

Selain itu, lanjut dia, dia juga berharap dalam proses penerimaan siswa di tingkat SMA mnegakomodir calon siswa yang berasal dari wilayah jauh.

Misalnya kalau di Kudus dari wilayah Undaan, atau dari wilayah Kudus utara.

“Yang dimaksud Undaan, daerah utara sana kan jauh, zonasi kan dibatasi kalau tidak sekian tidak bisa daftar. Mereka ini tidak bisa daftar harapan kami bisa diakomodir,” tandas dia.

Lebih dari itu, kata Hartopo, meski SMA dan SMK menjadi wewenang pemerintah provinsi, tapi pihaknya selama ini terus menjalin komunikasi intensif dengan sejumlah kepala sekolah. Bagaimanapun, posisi sekolah tersebut berada di Kabupaten Kudus.

Sementara, Kepala SMA 1 Kudus, Sudiharto, mengatakan, selama ini pihaknya memang menjalin koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Kudus.

Lelaki yang juga sebagai Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kudus itu berujar, dalam audiensi yang pihaknya lakukan dengan Bupati Kudus itu membahas banyak hal.

Baca juga: Beri Semangat Kontingen Persari Pati, Bupati Haryanto: Saatnya Cari Pengalaman Berharga

Baca juga: Perbaikan Tanggul Jebol akibat Rob di Pati Butuh Dana Rp 145 Juta

Mulai dari persoalan siswa sampai aset.

“Bupati pesan agar dalam mengelola siswa nomor satu adalah kedisiplinan karena itu adalah calon pemimpin bangsa, Pak Bupati titip karena kedisiplinan adalah dasar dari semuanya. Kita bisa sukses dari kedisiplinan,” kata Sudiharto. (*)