TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Kendal tengah bersiap menghadapi puncak kunjungan saat libur Lebaran.

Di antaranya, melengkapi fasilitas pendukung, memperbaiki sarana dan prasarana, hingga memastikan kebersihan lingkungan yang nyaman dan aman.

Di Pantai Cahaya Rowosari, pihak pengelola wisata menambah beberapa warung makan di dalam wisata.

Bertujuan untuk memberikan fasilitas tambahan agar pengunjung tidak kesulitan mendapatkan makanan di dalam wisata.

Baca juga: Tujuh Tim Lolos ke Babak Delapan Besar Turnamen Minisoccer Wali Kota Semarang Cup

Baca juga: 184 Warga Kurang Mampu Terima Santunan Kematian dari Pemkab Pati

Baca juga: Detik-detik Penyeberang Jalan Selamat setelah Nyaris Ditabrak Bus di Jalan Nasional Sragen

Baca juga: Musrenbangwil Bareng Gubernur Jawa Tengah, Infrastruktur Jalan Jadi Prioritas Usulan Bupati Blora

Humas Pantai Cahaya, Vian mengatakan, selain menambah warung makan, pihaknya juga bakal mengadakan live musik untuk menarik pengunjung.

Wisata Pantai Cahaya bakal dibuka 100 persen saat libur Lebaran untuk menampung target pengunjung hingga 20 ribu orang.

Sebanyak 30 titik tempat cuci tangan disiapkan untuk mendukung protokol kesehatan di dalam pantai.

"Harga tiket masih sama 40.000 per orang sudah termasuk tiket terusan ke mini zoo, area pantai, dan spot-spot selfie," terangnya, Senin (25/4/2022).

Hal serupa juga dilakukan pengelola Pantai Indah Kemangi (PIK) di Desa Jungsemi, Kecamatan Kangkung.

Sebelumnya, Pantai Indah Kemangi ditutup total selama Ramadan berlangsung.

Pemerintah desa setempat melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) menyiapkan pantai untuk menghadapi masa libur Lebaran.
 
Kepala Desa Jungsemi, Dasuki optimis, pantai yang terletak di ujung utara desa itu bakal diserbu wisatawan pada saat Lebaran nanti.

Untuk menyiapkan itu, pihaknya tetap merawat dan membersihkan pantai beserta fasilitas pendukung agar tetap rapi dan bersih selama ditutup.

"Tidak ada persiapan khusus saat libur Lebaran, namun ada pembenahan sarana dan prasarana pendukung wisata," kata dia.

Untuk bisa masuk ke Pantai Indah Kemangi cukup merogoh kocek Rp 5.000 per orang, sudah bisa menikmati beberapa fasilitas yang ada.

Seperti, hamparan pantai pasir putih, tempat bermain anak, gazebo atau tempat santai, dan juga wifi gratis. 

Dasuki berharap, pembenahan beberapa sarana akan menjadi magnet bagi wisatawan lokal.

Utamanya setelah pantai ditutup selama Ramadan penuh.

"Jika pantai ramai, bisa menggerakkan ekonomi pedagang di dalam pantai. Ekonomi masyarakat juga terangkat," harapnya.

Selain itu, persiapan juga dilakukan BUMDes Moro Berkah Desa Mororejo, Kaliwungu untuk menyambut wisatawan di Pantai Ngebum.

Pihak pengelola pantai memproyeksikan wisatawan masuk lebih dari 5.000 orang per hari.

Pemerintah Kabupaten Kendal melalui Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) juga bersiap menghadapi lonjakan wisatawan di 3 destinasi wisata yang dikelola.

Mulai dari Pantai Sendang Sikucing, Kolam Renang Boja, hingga Curug Sewu.

Tim pengelola Curug Sewu, Ali Sodikin memperkirakan, puncak kunjungan pada libur Lebaran nanti diperkirakan tembus 8 ribu wisatawan.

Baca juga: H-8 Arus Kendaraan di Tol Pejagan - Brebes Timur Meningkat 20 Persen, tapi Kini Terpantau Lengang

Baca juga: Karang Taruna Lahar Pati Santuni Puluhan Anak & Bagikan Takjil Setara Jumlah Surat dalam Alquran

Baca juga: Tujuh Tim Lolos ke Babak Delapan Besar Turnamen Minisoccer Wali Kota Semarang Cup

Tidak hanya dari Kabupaten Kendal saja, juga berasal dari beberapa daerah seperti Kabupaten Batang, Semarang, dan Temanggung.

Dia berharap, wisata alam berbasis air terjun yang terletak di Dusun Nenggolo, Desa Curug Sewu, Kecamatan Patean, bisa dibanjiri pengunjung pada saat libur Lebaran nanti.

"Kami sudah siapkan sarana dan prasaran untuk menyambut pengunjung di saat libur Lebaran nanti," ujarnya. (*)