"Perkembangan berikutnya bisa dua kelas. Bahkan kalau memungkinkan bisa menjadi ekstrakurikuler untuk semua siswa" katanya.
Dukungan sekolah coding itu juga disampaikan Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Abdul Mu'ti, dengan harapan lulusannya bisa menjadi programmer kebanggaan Indonesia.
"Inovasi yang sangat menarik dari SMP 1 Muhammadiyah Kudus, terobosan yang baik ini akan menghasilkan tantangan global," ujarnya. (raf)