Bolone Mase Dukung Hartopo-Mawahib di Pilkada Kudus, Hanafi: Ada 2.200 Relawan hingga Tingkat RT

Kelompok relawan Bolone Mase deklarasi dukung Hartopo-Mawahib di Pilkada Kudus 2024. Ketua Bolone Mase Kudus, Hanafi, menyebut ada 2.200 relawan, yang bergerak hingga tingkat RT, di Kudus.

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Sejumlah orang yang tergabung dalam Bolone Mase menyatakan dukungan untuk Mawahib sebagai Calon Wakil Bupati Kudus.

Pernyataan dukungan ini disampaikan dalam deklarasi di Joglo Maqha Ngembalrejo, Kudus, Selasa (22/10/2024) malam.

Bolone Mase merupakan unsur relawan yang semula mendukung Prabowo-Gibran pada Pemilu 2024.

Baca juga: Deklarasi Ijo Royo-royo, Gus Bab Minta Warga Nahdliyin Kudus Dukung Hartopo-Mawahib

Baca juga: Dukungan untuk Mawahib Maju Pilkada Kudus 2024 Mengalir, Deklarasi Aliansi Pekerja Kudus Berkah

Kemudian pada Pilkada Kudus 2024 Bolone Mase yang ada di Kudus mereka menyatakan dukungan kepada pasangan Hartopo-Mawahib.

"Ini merupakan dukungan yang kesekian kali yang kami terima dari berbagai unsur masyarakat," kata Mawahib.

Mawahib mengatakan, selama ini pihaknya fokus dan intens untuk merebut simpati warga Kudus.

Pada saat yang sama muncul sejumlah kelompok relawan yang menyatakan dukungan kepada pasangan nomor urut 2 Hartopo-Mawahib.

Adanya dukungan ini semakin membuat Mawahib optimistis dalam menghadapi Pilkada. Sementara di saat yang sama Mawahib juga ingin para pendukungnya untuk tetap menggunakan etika.

"Harus tetap beretika baik di media sosial maupun di dunia nyata. Itu yang saya minta," kata dia.

Ketua Bolone Mase Kudus, Hanafi, mengatakan unsur relawan ini memiliki anghota mencapai sekitar 2.200 sampai ke tingkat RT.

Dalam deklarasi kali ini yang datang hanya perwakilan.

Mereka menjatuhkan dukungan ke pasangan Haryopo-Mawahib karena ikut apa yang dikatakan oleh sejumlah kiai di Kudus. 

Selain itu dukungan untuk pasangan Hartopo-Mawahib karena ada kesamaan visi dan misi dalam menjalankan roda pemerintahan dengan pemerintah pusat. Kebetulan juga memiliki kesamaan nomor urut.

"Di pemerintah pusat ada Prabowo-Gibran yang kemarin nomor dua, kemudian di Pilgub dukung nomor dua, dan Pilkada Kudus juga mendukung nomor dua," kata Hanafi. (*)