Pilkada 2024

Perpisahan Agus Gondrong sebagai Kades Campurejo, Warga Menangis Haru Doakan Jadi Bupati Temanggung

Hari pertama kampanye, Agus Setyawan (Agus Gondrong) pamit sebagai Kades Campurejo. Warga menangis haru, doakan sang kades jadi Bupati Temanggung.

Istimewa
Hari pertama kampanye, Agus Setyawan (Agus Gondrong) pamit sebagai Kades Campurejo, Rabu (26/9/2024). Warga menangis haru, doakan sang kades menangi kontestasi Pilkada Temanggung 2024. 

TRIBUNMURIA.COM, TEMANGGUNG - Suasana haru menyelimuti Desa Campurejo, Kecamatan Tretep, Kabupaten Temanggung, Rabu (25/9/2024).

Ribuan warga tak kuasa menahan air mata saat melepas kepergian kepala desa tercinta mereka, Agus Setyawan.

Agus Setyawan resmi mengundurkan diri sebagai kepala Desa Campurejo karena hendak maju sebagai Calon Bupati Temanggung pada Pilkada 2024.

Pada Pilkada Temanggung 2024, Agus berpasangan dengan calon wakil bupati, Nadia Muna.

Pasangan 'Adadia' mendapat nomor urut 1, dari tiga pasangan calon yang akan berkontestasi pada Pilkada Temanggung 2024.

Baca juga: Viewnya Keren! Warga Campur Rejo Temanggung Gelar Upacara Kenakan Seragam SD di Beteng Sata

Baca juga: Pasangan Tani-Santri Agus dan Nadia Nomor 1, Pengundian Nomor Paslon Pilkada Temanggung 2024

Baca juga: Bakal Cawabup Temanggung Nadia Muna Hadiri Haul Akbar Mbah Mashum Ahmad Lasem: Beliau Kakek Saya

Pria yang akrab disapa Agus Gondrong itu berpamitan pada masyarakat yang telah dipimpinnya selama 16,5 tahun itu.

Ribuan warga langsung menyambut Agus Gondrong dan keluarga ketika keluar rumah menuju kantor kepala desa.

Satu persatu warga Campurejo saling berebut untuk menyalami dan memeluk suami anggota DPRD Temanggung, Panca Dewi itu. 

Meski berat, namun warga Nampak ikhlas melepas kepergian Agus untuk tujuan yang lebih mulia. Berjuang untuk seluruh masyarakat Temanggung lebih sejahtera.

“Maturnuwun Pak Agus sudah ngemong kami. Maaf kalau selama ini kami warga banyak salah sama bapak. Bapak sehat terus nggih,” ucap Narti (50), salah satu warga.

agus gondrong pamit warga 2
Hari pertama kampanye, Agus Setyawan (Agus Gondrong) pamit sebagai Kades Campurejo, Rabu (26/9/2024). Warga menangis haru, doakan sang kades menangi kontestasi Pilkada Temanggung 2024.

“Jangan pernah lupakan kami ya pak,” timpal warga lainnya.

Tak henti-hentinya masyarakat menyalami dan memeluk Agus dan keluarga. Mereka seolah berat untuk melepas kepala desa kesayangan mereka itu.

“Kalau boleh memilih, kami tetap ingin pak Agus di sini, tetap memimpin kami. Namun, karena ini untuk tujuan yang lebih mulia, kami ikhlas dan pasti mendukung,” ucap Haida Sofa (31), salah satu warga Campurejo.

Masih terngiang di ingatan Haida, bagaimana Agus mengubah wajah Desa Campurejo dari desa terpencil menjadi desa maju.

Pembangunan demi pembangunan terus dilakukan dan semuanya sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

“Sejak pak Agus menjabat tahun 2007, desa Campurejo jadi desa yang maju dengan pembangunan infrastruktur yang sangat masif."

"Jalan desa dibangun, sampai jalan menuju ladang juga diperbaiki agar para petani mudah mengangkut hasil bumi,” jelasnya.

Agus lanjut Haida juga berhasil membawa Campurejo sebagai pelopor pengembangan internet untuk desa lain di Indonesia.

Tahun 2015, Campurejo berhasil mendapat predikat Desa Cyber pertama di Jawa Tengah.

“Belum lagi kepedulian pak Agus pada seni budaya, pendidikan, sosial kemasyarakatan dan lainnya."

"Kami tidak tahu, apakah bisa mendapat pemimpin seperti pak Agus nantinya. Sepertinya susah, mendekati saja tidak mungkin,” ungkapnya.

Hal senada dirasakan Jalerno (37), warga Campurejo lainnya. Ia mengatakan, Agus tak hanya menjadikan Desa Campurejo maju, tapi juga membuat masyarakat nyawiji, guyub, rukun dan saling menghormati.

“Itu karena Pak Agus benar-benar ngemong masyarakat, istilahnya nguwongke rakyat (sangat menghormati dan mencintai rakyat) dan tidak pernah membeda-bedakan,” jelasnya.

Ia tahu betul bagaimana Agus total melayani masyarakat. Setiap ada persoalan, Agus selalu tampil di depan dan menyelesakan.

Tak jarang, Jalerno melihat kadesnya itu mengeluarkan anggaran pribadi untuk membantu masyarakat yang tidak tercover anggaran.

“Wah banyak sekali itu (membantu masyarakat dengan dana pribadi). Kalau semisal pak Agus meminta kembali, desa tidak akan mampu melunasi,” ucapnya.

Sementara itu, Agus berpesan kepada masyarakat untuk tetap menjaga kerukunan. Apa yang telah dibangun selama ini agar dijaga untuk anak cucu tercinta.

“Saya pribadi dan keluarga memohon maaf kepada panjenengan semua, jika selama ini ada kesalahan."

"Maturnuwun telah berjuang bersama memajukan desa Campurejo. Saya titip Campurejo, tetap jaga kerukunan dan persatuan,” ucapnya.

Acara perpisahan Agus Gondrong sebagai Kepala Desa Campurejo berlangsung meriah. 

Sejumlah seni budaya seperti marching band, topeng ireng, calung, kuda lumping, hadroh dan lainnya ditampilkan untuk memeriahkan suasana. 

Selama menjabat sebagai kepala desa, Agus memang sangat konsen di bidang seni budaya dan membuat 37 kelompok seni budaya di desanya. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved