Mbak Tika Dapat Rekomendasi PDIP untuk Pilkada Kendal 2024, Siapa Calon Wakilnya?

Dyah Kartika Permanasari (Mbak Tika) resmi mendapat rekomendasi sebagai calon bupati untuk Pilkada Kendal 2024. Teka-teki siapa yang akan menjadi calon wakilnya masih belum terjawab.

TRIBUNMURIA.COM, KENDAL - Dyah Kartika Permanasari yang akrab disapa Mbak Tika secara resmi telah mendapat rekomendasi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk maju sebagai calon bupati pada Pilkada Kendal 2024.

Rekomendasi untuk Mbak Tika disampaikan saat pengumuman rekomendasi gelombang pertama dari PDIP pada Rabu (14/8/2024) kemarin.

Ia merupakan kader PDIP yang saat ini merupakan anggota DPDR Provinsi Jawa Tengah dari partai banteng moncong putih.

Baca juga: BREAKING NEWS: PDIP Umumkan Rekomendasi Calon Kepala Daerah Gelombang I, Simak Daftar Namanya

Baca juga: Rekomendasi PDIP untuk Pilkada 2024 Kabupaten Semarang, Kendal, Kebumen dan Banyumas

Baca juga: Pilkada Kendal 2024, Pasangan Mirna-Riki Kembalikan Berkas ke DPC: PKB adalah Partner Saya

Namun, hingga kini, siapa sosok bakal calon wakil bupati yang akan mendampingi Mbak Tika masih menjadi teka-teki.

Kabar yang beredar, Mbak Tika bakal berpasangan dengan Benny Karnadi, yang merupakan anggota Komisi D DPRD Jawa Tengah dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Benny juga merupakan rekan sejawat Mbak Tika di Komisi B DPRD Jateng. Bahkan poster keduanya bertebaran di media sosial. 

Saat dimintai konfirmasi mengenai sosok bakal calon wakilnya di Pilbup Kendal, Mbak Tika belum berkenan memberikan bocoran.

Mbak Tika bakal mengumumkan sosok wakilnya pekan depan.

Mbak Tika juga tak menyebut secara pasti kapan tanggal pengumuman bakal calon wakilnya. 

Apakah pengumumannya mendekati menit-menit terakhir pendaftaran bakal calon ke KPU atau tidak.

Jika merujuk jadwal dari KPU, maka pengumuman pendaftaran pasangan calon Pilkada dibuka mulai Sabtu, 24 Agustus 2024 - Senin, 26 Agustus 2024.

Kemudian pendaftaran pasangan calon pada Selasa, 27 Agustus 2024 - Kamis, 29 Agustus 2024. 

Dilanjutkan penelitian pasangan calon pada Selasa, 27 Agustus 2024 - Sabtu, 21 September 2024.

Terakhir, KPU akan menetapkan pasangan calon pada Selasa, 22 September 2024.

"Wakil sudah 1000 persen sudah diputuskan. Ciri-ciri orangnya ya nanti tunggu ya, Insya Allah minggu depan kita umumkan," kata Mbak Tika ditemui di posko pemenangan PDIP Kendal, Minggu (18/8/2024).

Ia menjelaskan, sosok calon wakilnya sebetulnya sudah mendapatkan rekomendasi dari DPP PDIP. 

Hanya saja, ia menunggu pengumuman resmi dari partai sebagai bentuk penghormatan kepada pimpinan.

"Inisial rahasia, nanti kita tunggu kalau sudah ada pengumuman resmi. Kita tidak ingin mendahului atasan karena ini etika politik," terangnya.

Diterangkan lebih lanjut, sosok wakil Mbak Tika sebenarnya juga sudah masuk di kantong DPP PDIP, sewaktu pemberian rekomendasi dirinya maju di Pilbup Kendal.

"Sudah namanya ada, waktu kemarin rekom PDIP memang sudah ada namanya. Tetapi rekom belum diserahkan ke saya,"

"Kemarin pengumuman surat rekom itu kolektif diberikan ke DPD dulu, baru disampaikan ke DPC." bebernya.

Sebelumnya, Ketua DPC PDIP Kendal, Akhmat Suyuti mengatakan sosok pendamping Mbak Tika di Pilbup Kendal masih dalam proses pematangan. 

Ia menilai, kemunculan poster-poster tersebut merupakan dinamika politik yang bisa saja berubah hingga detik-detik terakhir.

"Bisa itu (Benny, red) bisa juga yang lain. Jadi ini masih sangat dinamis sekali, PDIP sedang menggodok calonnya," ungkap Suyuti beberapa waktu lalu.

Ia menegaskan, saat ini pihaknya telah yakin dengan sosok Mbak Tika yang akan maju di Pilbup Kendal.

"Kalau Mbak Tika sudah hampir pasti, untuk wakilnya nanti Agustus kita umumkan, tunggu saja," sambungnya. 

Pengumuman bakal calon kepala daerah PDIP gelombang pertama

Dyah Kartika Permana Sari mendapat rekomendasi dari PDIP sebagai calon bupati untuk Pilkada Kendal 2024.

Sementara, Ngesti Nugraha mendapat rekomendasi sebagai calon bupati untuk Pilkada Kabupaten Semarang 2024.

Diketahui, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengumumkan rekomendasi nama calon kepala daerah tahap pertama yang akan diusung di Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024, Rabu (14/8/2024). 

Sejumlah nama bakal calon gubernur/wakil gubernur, calon bupati/wakil bupati, calon wali kota/wakil wali kota, diumumkan dalam kesempatan tersebut.

Nama-nama yang akan diusung pada Pilkada Serentak 2024 itu, sebagian dibacakan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto.

Selanjutnya, sejumlah nama yang mendapat rekomendasi dipanggil ke atas panggung untuk menerima surat rekomendasi dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Hal itu secara simbolis mewakili nama-nama yang disebut sebagai bakal calon kepala daerah maupun wakilnya.

Pengumuman resmi cakada yang diusung PDIP pada Pilkada Serentak 2024 tersebut disiarkan langsung melalui tayangan live streaming kanal Youtube PDI Perjuangan.

Berdasarkan salinan undangan kepada cakada dan wakil kepala daerah yang diterima TribunnewsSultra.com tertera lampiran nama-nama yang akan diusung partai tersebut.

Nama-nama yang menerima undangan penerimaan rekomendasi pada tahap pertama tersebut adalah sosok kader PDI Perjuangan yang maju pada Pilkada 2024.

Baik pemilihan gubernur (pilgub), pemilihan bupati (pilbup), maupun pemilihan wali kota (pilwali).

Untuk pilgub, ada nama bakal calon Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), bakal Cagub Sulawesi Utara (Sulut), dan bakal Cagub Sulawesi Selatan (Sulsel).

Selain itu, bakal Cagub Sumatera Utara (Sumut), bakal Cagub Kalimantan Timur (Kaltim), serta Cagub Maluku.

Untuk bakal calon wakil gubernur yakni Bengkulu, Banten, Sulawesi Tengah (Sulteng), Kalimantan Tengah (Kalteng), dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Adapula daftar nama bakal cabup dan cawabup serta cawali serta cawawali se-Indonesia.

“Agenda Pengumuman Bakal Calon Kepala Daerah dan/ atau Wakil Kepala Daerah Kader PDI Perjuangan pada Pilkada Serentak Tahun 2024,” tulis salinan surat undangan diterima TribunnewsSultra.com.

Pengumuman tersebut berlangsung di kantor Dewan Pimpinan Pusat atau DPP PDIP, Jalan P Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat.

Simak selengkapnya daftar bakal calon gubernur, wagub, bupati dan wakil bupati, serta wali kota dan wakil wali kota dari PDIP dalam lampiran undangan cakada tersebut:

Calon Gubernur

Sulawesi Utara: Steven OE Kandaouw

Sulawesi Tenggara: Lukman Abunawas

Sulawesi Selatan: Moh Ramdhan Pomanto

Sumatera Utara: Letjen TNI (Purn) Eddy Rahmayadi

Kalimantan Timur: Isran Noor

Maluku: Jefry Apoly Rahawarin

Calon Wakil Gubernur

Bengkulu: Ir H Mian

Banten: H Ade Sumardi

Sulawesi Tengah: Sulaiman Agusto

Kalimantan Tengah: Sigit Karyawn Yunianto

Nusa Tenggara Barat: W Musyafirin 

Calon Kepala Daerah se-Indonesia

Provinsi Sumatera Utara

Serdang Bedagai: Darma Wijaya

Nias: Yaatulo Gulo

Batubara: Zahir

Nias Utara: Fonaha Zega

Nias Selatan: Sakhi Atulo Laia

Gunungsitoli: Sowaa Laoli

Provinsi Riau

Pelalawan: H Zukri

Provinsi Kepulauan Riau

Natuna: Wan Siswadi

Provinsi Jambi

Tebo: Wartono Triyan Kusumo (wakil)

Provinsi Sumatera Selatan

Musi Rawas Utara: Devi Suhartoni

Provinsi Bangka Belitung

Bangka Selatan: Riza Herdavid dan Debby Vita Dewi

Provinsi Bengkulu

Bengkulu Utara: Arie Septia Adinata

Provinsi Lampung

Way Kanan: Resmen Kadafi

Provinsi Banten

Tangerang: Irvansyah Asmat (wakil)

Provinsi Jawa Barat

Majalengka: Karna Sobahi 

Bandung Barat: Hengky Kurniawan

Tasikmalaya: Ade Sugianto

Provinsi Jawa Tengah

Banyumas: Sadewo Tri Lastiono

Kebumen: Arif Sugiyanto-Ristawati Purwaningsih

Semarang: Ngesti Nugraha

Kendal: Dyah Kartika Permana Sari

Provinsi Yogyakarta

Sleman: Danang Maharsa (wakil)

Provinsi Jawa Timur

Surabaya: Eri Cahyadi-Armudji

Ngawi: Ony Anwar Harsono-Dwi Rianto Jatmiko

Sumenep: Achmad Fauzi Wongsojudo

Trenggalek: Mochamad Nur Arifin

Provinsi Bali

Gianyar: I Made Mahayastra-Anak Agung Gde Mayun

Buleleng: I Nyoman Sutjidra-Gede Supriatna

Provinsi Nusa Tenggara Barat

Sumbawa Barat: Hanipah (wakil)

Provinsi Nusa Tenggara Timur

Manggarai: Herrybertus Geradus Laju Nabit

Provinsi Kalimantan Barat

Singkawang: Tjhai Chui Mie

Provinsi Kalimantan Tengah

Katingan: Sakariyas

Provinsi Kalimantan Timur

Kutai Barat: Frederick Edwin

Provinsi Sulawesi Utara

Manado: Andrei Angouw-Richard Henry Marten Sualang

Provinsi Sulawesi Tengah

Banggai: Herwin Yatim

Provinsi Sulawesi Tenggara

Wakatobi: Haliana

Provinsi Sulawesi Selatan

Luwu Timur: Budiman

Provinsi Maluku

Maluku Barat Daya: Benyamin Thomas Noach

Provinsi Maluku Utara

Tidore Kepulauan: Muhammad Sinen-Ahmad Laiman

Provinsi Papua Barat

Manokwari: Hermus Indou

Provinsi Papua

Biak Numfor: Herryi Ario Naap

Provinsi Papua Selatan

Asmat: Thomas Eppe Safanpo-Yoel Manggapou

Provinsi Papua Tengah

Puncak Jaya: Yuni Wonda

Provinsi Papua Pegunungan

Pegunungan Bintang: Spei Yan Birndana-Arnold Nam. (ags)