Pilkada 2024

Pendaftaran PPK Pilkada Blora 2024 Resmi Dibuka, Catatan KPU: Pernah Dipecat Tak Bisa Daftar

Pendaftaran PPK Pilkada Blora 2024 resmi dibuka. KPU Blora tegaskan, calon pendaftar yang pernah dipecat atau sanksi pemberhentian tetap tak diterima.

Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: Yayan Isro Roziki
KOMPAS.com
Ilustrasi pemilih memasukkan surat suara ke dalam kotak suara setelah melakukan pencoblosan. 

TRIBUNMURIA.COM, BLORA - Pendaftaran calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Blora 2024, resmi dibuka Selasa (23/04/2024).

Pendaftaran calon PPK untuk Pilkada Blora 2024 akan dibuka hingga Senin (29/04/2024) mendatang.

KPU Blora menetapkan syarat, pendaftar tak pernah dipecat sebagai PPK pada gelaran pemilihan umum (Pemilu) sebelumnya.

Pendaftaran calon PPK Pilkada Blora 2024 dilakukan secara online melalui siakba.kpu.go.id. 

Adapun untuk persyaratan calon anggota PPK sebagai berikut:

  • Warga Negara Indonesia.
  • Berusia paling rendah 17 tahun.
  • Setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika, dan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945.
  • Mempunyai integritas, pribadi yang kuat, jujur dan adil.
  • Tidak menjadi anggota partai politik yang dinyatakan dengan surat pernyataan yang sah atau sekurang-kurangnya dalam waktu lima tahun tidak lagi menjadi anggota partai politik yang dibuktikan dengan surat keterangan dari pengurus partai politik yang bersangkutan.
  • Berdomisili dalam wilayah kerja PPK, dibuktikan dengan KTP.
  • Mampu secara jasmani, rohani, dan bebas dari penyalahgunaan narkotika.
  • Berpendidikan paling rendah sekolah menengah atas atau sederajat.
  • Tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara 5 tahun atau lebih.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Blora, Widi Nurintan Ari Kurnianto, mengatakan pendaftaran PPK dibuka seluas-luasnya bagi yang ingin mendaftar dan memenuhi syarat. 

Hanya saja pihaknya, memberi catatan bagi seseorang yang pernah mendapat sanksi pemberhentian tetap atau dipecat saat bertugas menjadi PPK pemilu 2024, tidak diperbolehkan mendaftar kembali.

"Untuk semua penyelenggara yang sudah mendapatkan sanksi atau pun pemberhentian tetap secara otomatis yang bersangkutan itu tidak bisa mengikuti proses rekrutmen atau sudah tidak bisa menjadi penyelenggara lagi."

"Namun yang belum pernah mendapat sanksi silahkan mendaftar kembali," jelasnya. (iqs)

Sumber: TribunMuria.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved