Pilpres 2024

Kumpulkan 1.200 Relawan se-Eks Keresidenan Pekalongan, Cak Imin: Pejabat Negara Harus Netral

Cawapres 01 cum Ketum PKB Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyatakan di hadapan 1.200 relawan se-Eks Keresidenan Pekalongan: pejabat negara netral.

TribunMuria.com/Indra Dwi Purnomo
Calon Wakil Presiden (cawapres) nomer urut 01 Muhaimin Iskandar, saat berorasi pada acara Konsolidasi Jaringan dan Sumber Daya TPES -50 KIB Se-Pekalongan Raya, di Gedung Amanjiba, Kota Pekalongan, Selasa (30/1/2024). 

TRIBUNMURIA.COM, PEKALONGAN -  Calon Wakil Presiden (cawapres) nomer urut 01 Muhaimin Iskandar, bertemu relawan Kuning Ijo Biru (KIB) se-Eks Keresidenan Pekalongan, Jawa Tengah.

Cak Imin -sapaan akrab Muhaimin Iskandar-, saat berpidato di hadapan ribuan relawan, menyebut bahwa pejabat negara tidak boleh melakukan abuse of power atau penyalahgunaan kekuasaan.

Karenanya, kata Cak Imin, semua pejabat dan perangkat negara diharuskan netral dalam menghadapi Pemilu 2024

"Menjelang pencoblosan, tidak boleh ada yang mengancam dan kepala desa tidak boleh dikriminalisasi."

"Semua proses hukum terhadap kepala desa dihentikan menjelang pemilu sehingga tidak ada yang namanya abuse of power, tidak ada penyalahgunaan kekuasaan."

"Insyaallah kalau perubahan itu dari rakyat, insyaallah kemenangan nomor satu akan hadir di depan kita semua," kata Cawapres nomor urut 01 Muhaimin Iskandar saat berorasi di acara Konsolidasi jaringan dan Sumber Daya TPES -50 KIB SE Pekalongan Raya, di gedung Amanjiba, Kota Pekalongan, Selasa (30/1/2024).

Tidak hanya itu, dihadapan 1.200 relawan KIB se-Eks karisidenan Pekalongan, Cak Imin mengatakan, pada 14 Febuari 2024 tak ada yang bisa membendung keinginan rakyat untuk melakukan perubahan.

"Oleh karena itu bagi seluruh relawan dan aktivis, mari kita rapatkan barisan."

"Kita sampaikan kepada mereka, untuk datang dua kali ke TPS, yang pertama adalah untuk mencoblos nomor satu dan yang kedua mengamankan perhitungan suara."

"Pukul 13.00 WIB kita pelototi perhitungan suara, kita rekam, kalau ada manipulasi kirim ke saya."

"Kita upload dan tunjukkan kepada seluruh dunia bahwa ini ada kecurangan dan harus dilawan," imbuhnya. (dro)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved