Ratusan Ribu Orang di Makassar Jalan Sehat Perjuangan bersama Ganjar, Bendera Palestina Berkibar

Jalan Sehat Perjuangan bersama Ganjar Pranowo di Makassar diikuti oleh raturan ribu orang, Minggu (26/11/2023).

TRIBUNMURIA.COM, MAKASSAR - Bendera Palestina berkibar di acara Jalan Sehat Perjuangan yang dihadiri Capres 2024 Ganjar Pranowo di Makassar, Minggu (26/11/2023).

Ratusan ribu masyarakat yang hadir semuanya meneriakkan keprihatinannya untuk konflik berkepanjangan di Palestina.

Tak hanya bendera, masyarakat juga mengumpulkan donasi di acara jalan sehat bertema Perjuangan Palestina itu. Mereka ikut menyumbangkan sebagian rizkinya untuk saudara di Palestina.

Tua, muda bahkan anak-anak terlihat antusias memberikan uang mereka.

"Positif sekali acaranya. Pak Ganjar membuat acara jalan sehat sekaligus aksi kemanusiaan untuk masyarakat Palestina."

"Ini membuktikan komitmen pak Ganjar dalam mewujudkan perdamaian di Palestina," ucap Fajar (45) salah satu warga.

Hal senada disampaikan Rahmawati (33) peserta lainnya.

Ia yang datang bersama anaknya mengaku sangat senang bisa ikut andil dalam acara jalan sehat Ganjar sekaligus aksi kemanusiaan untuk Palestina.

"Top lah. Selalu ada hal positif di setiap kehadiran pak Ganjar. Kita memang harus peduli pada masyarakat Palestina dan penjajahan di atas dunia memang harus dihapuskan," tegasnya.

Ganjar sendiri mengatakan, perang memang masih terjadi di Palestina dan negara-negara Timur Tengah dan Eropa. Untuk itu, ia mengajak masyarakat Indonesia bersatu untuk mewujudkan perdamaian dunia.

"Kita boleh membela negara Palestina yang sedang tidak baik, ada perang di belahan Eropa. Mari kita bikin agar semuanya bisa berdamai," tegasnya.

Ganjar mengatakan dapat laporan beberapa kejadian yang tidak mengenakkan antar kelompok masyarakat yang saling mendukung dan membela soal Palestina.

Menurutnya, semua masyarakat harus bersatu untuk mewujudkan perdamaian itu.

"Dalam keprihatinan-keprihatinan itu, masyarakat Indonesia harus bersatu. Tidak boleh ada yang berkelahi, tidak boleh ada yang bentrok."