Berita Blora

Dua Fosil Tulang Gajah Purba Ditemukan di Situs Kedung Wedus Blora, Usia 300 Ribu Tahun

Dua fosil tulang gajah purba ditemukan oleh warga di wilayah Situs Kedung Wedus Desa Kapuan, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora.

|
Penulis: Ahmad Mustakim | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNMURIA/AJMAD MUSTAKIM
Temuan baru dua fosil tulang gajah purba yang baru ditemukan oleh warga di wilayah Situs Kedung Wedus Desa Kapuan, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora. 

TRIBUNMURIA.COM, BLORA – Dua fosil tulang hewan purba ditemukan oleh warga di wilayah Situs Kedung Wedus Desa Kapuan, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora.

Diperkirakan tulang gajah purba itu berusia 300 ribu tahun.

Kedua tulang gajah purba tersebut adalah fosil tulang femur (paha) dan tulang betis yang merupakan fosil gajah purba Stegodon.

Penemuan tulang gajah purba tersebut kemudian diserahkan kepada Pemkab Blora melalui Dinas Kepemudaan Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Blora.

Sub Koordinator Kesejarahan dan Purbakala Dinporabudpar Blora, Eka Wahyu Hidayat mengungkapkan awal mula temuan dua tulang gajah purba itu berawal dari longsoran tanah.

Ketika dilakukan konservasi, tulang gajah purba terlihat separo di longsoran tanah.

Tulang itu kondisinya utuh dan sempat ada keretakan.

"Tulang gajah purba yang sudah membatu ini ditemukan warga sekitar dua minggu yang lalu," kata Eka Wahyu Hidayat kepada tribunmuria.com, Kamis (22/6/2023).

Baca juga: Mahasiswi Asal Purbalingga Tipu 7 Orang Hingga Ratusan Juta, Korban Dijanjikan Jadi PNS

Tim relawan cagar budaya dari Komunitas Forum Peduli Sejarah Budaya Blora (FPSBB) ikut membantu melakukan konservasi.

Lalu setelah fosil tersebut berhasil diselamatkan dan disimpan di rumah warga, akhirnya diserahkan ke Pemkab Blora.

"Fosil tulang paha dan tulang kering gajah purba itu nanti dirawat dan disimpan di rumah artefak Blora," terangnya.

Rumah artefak yang dimaksud merupakan tempat penyimpanan cagar budaya yang difasilitasi oleh Pemkab Blora.

Eka Wahyu Hidayat menyebut ukuran dan bobot tulang gajah purba yang ditemukan sangat besar.

"Diperkirakan tulang paha bobotnya 70 kilogram, panjangnya 90 sentimeter. Sementara tulang kering sekitar 50 kilogram, 80 sentimeter panjangnya. Fosil itu usianya sekitar 300 ribu tahun," paparnya.

Eka Wahyu Hidayat mengatakan, di tempat yang sama, pernah juga ditemukan fosil gajah purba berupa gigi Stegodon.

Halaman
12
Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved