Bisnis dan Keuangan

Bagaimana Menjadikan Voice Over untuk Bikin Bisnis Meroket? Begini Trik dari Widya Analytic

Begini trik menggunakan voice over untuk promosi secara digital dan bikin perkembangan bisnis jadi meroket. Diulas dalam Toba Talks #42 Widya Analitic

Istimewa
Widya Analytic menggelar webinar 'Belajar Voice Over: Modal Suara Bikin Bisnismu Meroket', dengan menghadirkan pemateri Novaeny Wulandari. 

TRIBUNMURIA.COM - Kompetisi dunia usaha belakangan ini semakin sengit, sehingga diperlukan kreativitas untuk dapat menarik minat konsumen.

Satu di antara cara menarik minat konsumen adalah dengan melalui iklan, di media sosial (medsos) memanfaatkan dunia digital yang semakin masif merambah ke berbagai lini kehidupan.

Namun, di sisi lain konsumen juga semakin jenuh dengan promosi dan iklan di berbagai platform medsos yang begitu-begitu saja.

Demikian disampaikan Novaeny Wulandari, pemateri dalam webinar 'Belajar Voice Over: Modal Suara Bikin Bisnismu Meroket', yang digelar oleh Widya Analytic.

"Perlu usaha melakukan adaptasi dan berkreasi dengan pendekatan digital untuk menemukan peluang baru untuk pertumbuhan bisnis yang sedang dijalani," kata Novaeny, dalam keterangannya, Senin (3/4/2023).

Dituturkan, satu di antara kreativitas dan kreasi digital yang saat ini peru dipahami pelaku bisnis di era digital adalah menggunakan voice over untuk melakukan promosi.

Menurutnya, saat ini banyak pelaku usaha yang kesulitan dalam melakukan promosi untuk mempengaruhi konsumen dalam membeli produk atau jasanya.

"Penggunaan strategi soft selling dalam melakukan pemasaran menjadi semakin penting agar promosi yang dilakukan menjadi lebih efektif," paparnya.

Selanjutnya, Nova memaparkan bahwa voice over memiliki 6 tipe yaitu narration, lifestyle, education, commercial, automation, dan digital.

Menurutnya, audio atau voice over sangat penting untuk kepentingan marketing pada masa kini.

Voice over juga mampu menguatkan branding, misalnya seperti bumper pada aplikasi Netflix yang menggunakan suara ‘dum dum’ pada awalan.

Sehingga, sambung Novaeny, ketika mendengar suara tersebut, pendengar langsung tahu bahwa itu merupakan bumper dari Netflix.

“Voice over mendukung video-video marketing untuk lebih inject ke audiensnya karena sekarang digital sedang banyak dilakukan oleh orang."

"Apapun kampanye pakai digital, konten, dan semua orang harus bisa bikin video voice over,” ungkap Nova saat menjelaskan tentang hubungan voice over dengan kebutuhan marketing saat ini.

Pada awal sesi, moderator memperkenalkan bahwa Toba.AI merupakan tools yang dapat mempermudah para pebisnis, khususnya pemilik UMKM untuk mengelola banyak akun Instagram dengan berbagai fitur yang sangat bermanfaat.

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved