Tips and Trik

Minat Budidaya Maggot? Berikut Tips dan Beberapa Hal yang Perlu Disiapkan

Budidaya maggot kini sedang digemari berbagai kalangan. Sebab jika dikelola dengan benar aktivitas ini juga bisa menghasilkan cuan.

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: Muhammad Olies
Tribunmuria.com/Desta Leila Kartika 
Founder Larva Go, Abdul Aziz Alghifari (pakai rompi), sedang memilah sampah plastik yang tidak bisa diuraikan oleh maggot yang dibudidayakan di tempat bernama Larva Go. Rumah budidaya milik Bank Sampah Melingkar ini berlokasi di Desa Kebandingan, RT 004/RW 001, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal, Rabu (22/2/2023).   

TRIBUNMURIA.COM, SLAWI - Budidaya maggot kini sedang digemari berbagai kalangan. Sebab jika dikelola dengan benar aktivitas ini juga bisa menghasilkan cuan.

Selain modal pendanaan atau lahan ternak, ada beberapa hal yang perlu disiapkan agar budidaya maggot berhasil.

Tribunjateng.com, berkesempatan mewawancarai Founder Larva Go, Abdul Aziz Alghifari, pada Rabu (22/2/2023).

Larva Go merupakan rumah budidaya maggot milik Bank Sampah Melingkar yang juga mengelola sampah organik.

Lokasinya berada di Desa Kebandingan, RT 004/RW 001, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal.

Aziz, sapaan akrabnya, pada kesempatan ini berbagi tips bagi pemula atau masyarakat yang minat ingin budidaya maggot.

Dijelaskan, tips budidaya maggot ada tiga hal yang menjadi modal utama harus disiapkan.

Sementara tiga hal yang dimaksud yaitu sumber pakan, sumber daya manusia (SDM) dan lahan.

"Terkait sumber pakan, namanya kita melakukan budidaya makhluk hidup maka hal utama yang penting adalah sumber pakan. Semisal sudah ketemu sumbernya, baru mencari SDM yang mau mengelola maggot. Ketika sumber pakan dan SDM sudah oke semua, baru langkah selanjutnya menyiapkan lahan, kalau bisa lahannya jauh dari pemukiman warga," ungkap Aziz, pada Tribunjateng.com, Rabu (22/2/2023).

Baca juga: Pemerintah Kota Pekalongan Buat Inovasi Olah Sampah untuk Budidaya Maggot

Baca juga: H -10 Konser TDS 2 di Jakarta, NCT DREAM Bakal Sapa Penggemar di Indonesia Awal Maret 2023

Baca juga: Dipanggil Sidang Kode Etik Bharada Eliezer, Ferdy Sambo, Ricky Rizal dan Kuat Maruf Kompak Mangkir

Dikatakan Aziz, lahan budidaya maggot tidak ada ketentuan khusus harus memiliki luas sekian, atau dengan kata lain ketika ingin membuat di lahan rumah sendiri juga bisa.

Aziz memberikan contoh semisal memanfaatkan pekarangan di belakang rumah juga bisa.

Namun untuk ukuran luas lahan ideal yang digunakan sebagai budidaya maggot minimal 20x30 meter per segi.

Dengan luas lahan tersebut, minimal bisa menghasilkan panen 30 kilogram maggot per hari.

"Bagi pembudidaya maggot pemula, untuk bibit maggot ini bisa diperoleh dari lalat liar tapi memang prosesnya agak lama. Kalau ingin cepat, ya bisa beli telur maggot. Di tempat kami kebetulan menyediakan telur maggot, harganya Rp 5 ribu per gram. Estimasi satu gram telur bisa menghasilkan 2-3 kilogram maggot fresh atau basah," paparnya.

Membahas mengenai pakan maggot, Aziz menyebut semua limbah sisa makanan bisa digunakan untuk pakan.

Halaman
12
Sumber: TribunMuria.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved