Minyakita

Jateng Digelontor 87 Ton MinyaKita, Ini Jadwal Penyaluran dan Wilayah Sasaran

Tim Satgas Pangan Polda Jawa Tengah memastikan stok Minyakita di produsen segera membanjiri pasaran. 

|
Penulis: Iwan Arifianto | Editor: Muhammad Olies
Tribunmuria.com/ Iwan Arifianto.
Satgas Pangan Polda Jawa Tengah saat mengecek ketersediaan MinyaKita di Gudang Bulog Tambakaji, Ngaliyan, Kota Semarang, Rabu (15/2/2023).  

TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Tim Satgas Pangan Polda Jawa Tengah memastikan stok Minyakita di produsen segera membanjiri pasaran. 

Polda Jateng juga ikut melakukan pemantauan distribusi Minyakita agar tidak terjadi hambatan di lapangan.

Pemantauan distribusi ini penting. Sebab penyaluran Domestic Market Obligation (DMO) dari produsen minyak goreng ke Jawa Tengah mencapai 87 ton.

"Iya, kami membantu distribusi supaya tidak terjadi hambatan,"  ucap Wakasatgas Pangan Polda Jawa Tengah AKBP Rosyid Hartanto, Gudang Bulog Tambakaji, Ngaliyan, Kota Semarang, Rabu (15/2/2023).

Menurutnya, stok Minyakita di Jawa Tengah sebenarnya dalam kondisi cukup. 

Stok minyak goreng jenis premium sebanyak 7 juta kilo atau 7 ribu ton.

Minyak kemasan sebanyak 2 juta kilo atau 2.224 ton. 

"Namun kebutuhan masyarakat terhadap minyak jenis kemasan meningkat sehingga MinyaKita semakin sulit dicari," ujar Rosyid.

Baca juga: Padagang Nakal Timbun 17,5 Ton Minyakita di Kendal, Aksinya Dibongkar Satgas Pangan Polda Jateng

Baca juga: Minyakita Langka di Kudus, Harga di Pasaran Tembus Rp 17 Ribu per Liter

Baca juga: Minyakita Langka di Pasaran, Polda Jateng: Ada Indikasi Pihak Tertentu Menahan Barang

Selain itu, masyarakat saat ini beralih dari jenis premium maupun curah ke Minyakita

Agar stok di pasaran terpenuhi, Polda Jateng ikut membantu mengatasi hal itu.  

Di antaranya memastikan distribusi lancar tanpa kendala.

Rencananya, ada suplai dari PT Bina Karya Prima (BKP)  sebanyak 34.506 liter yang disebar ke Cilacap, Kendal, Magelang, Pati dan Rembang.

"Suplai MinyaKita minggu ini yang baru datang hanya 18 ribu liter, kami pastikan terus berdatangan sampai target sampai 1 juta liter," beber Rosyid.

Berdasarkan data Satgas Pangan, stok Minyakita di Bulog Semarang terdapat  18.000 liter atau 20 ton.

Minyakita tersebut berasal dari DMO produsen PT BEST semarang. 

Adapun distribusi akan dilakukan melalui RPK (Rumah Pangan Kita), pasar tradisional dan pedagang eceran. 

Distribusi akan dilaksanakan mulai Rabu 15 Februari 2023.

Pasar Karang Ayu Semarang, stok MinyaKita dalam kondisi kosong. Stok terakhir Minyakita, Selasa tanggal 14 Februari 2023.

Saat itu tiap pedagang mendapatkan stok 1 karton (12 liter) dari PT Indomarco.

Pasar Peterongan Semarang, stok Minyakita yang tersedia sebanyak 2.880 liter atau 3,2 Ton. 

Stok itu berasal dari distribusi D1 dari PT. BKP Jakarta, merupakan komitmen dari hasil temuan 500 ton Minyakita oleh Kemendag di Gudang milik BKP. 

Penyaluran Minyakita langsung dilakukan ke 40 pedagang dengan terlebih dahulu membuat Pakta Integritas menjual sesuai harga HET 14.000/liter atau 15.500/kg

Sedangkan di Pasar Bulu Semarang, Minyakita yang tersedia sebanyak 2.880 liter atau 3,2 ton.

Stok itu berasal dari distribusi D1 dari PT. BKP Jakarta, merupakan komitmen dari hasil temuan 500 ton Minyakita oleh Kemendag di Gudang milik BKP. 

Penyaluran MinyakKita langsung dilakukan ke 58 pedagang dengan terlebih dahulu membuat Pakta Integritas.

"Untuk monitoring dan pengawasan Distribusi Minyakita oleh D1 dan D2 hingga pengecer akan terus dilakukan oleh Satgas Pangan bersama Disperindag Provinsi Jateng untuk memastikan ketersediaan minyak goreng," tandas Rosyid. (Iwn)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved