Nikah di KUA
Tren Akad Nikah Gratis Rp0 Lagi Naik Daun, Wibowo dan Lailatul Boncengan Naik Motor ke KUA Gebog
Tren nikah di KUA menjalar ke Kudus. Pasangan muda di Gebog, memilih nikah di KUA. Unikanya, pasangan itu berangkat ke KUA berboncengan naik motor.
Penulis: Saiful MaSum | Editor: Yayan Isro Roziki
TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Tren menikah di Kantor Urusan Agama (KUA) menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat.
Tren ini kembali digaungkan oleh sejumlah kalangan, mengandung pesan tersirat bahwa nikah di KUA menghemat biaya lantaran gratis alias Rp0.
Di Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, tren nikah di KUA tidak hanya dijalankan pasangan berumur matang, pasangan muda pun ikut serta melangsungkan ijab dan qabul di KUA.
Satu di antaranya adalah pasangan Nur Hadi Wibowo (28) dan Lailatul Fitroh (19).
Wibowo dan Lailatul melangsungkan prosesi akad nikah pad, Jumat (10/2/2023) di Aula KUA Gebog.
Uniknya, pasangan tersebut datang ke KUA dengan mengendarai sepeda motor.
Diiringi teman-temannya dari Komunitas CBR Indonesia (CBI).
Pernikahan mereka dibuat sederhana, tanpa menyewa mobil pengantin.
Kedua keluarga juga bersepakat menggabungkan hajatan dalam satu tempat, dalam rangka menghemat biaya.
Nur Hadi Wibowo mengatakan, motivasinya untuk melangsungkan akad nikah di KUA adalah membuat kesan berbeda dari pada nikah pada umumnya di luar kantor.
Dia menyebut bahwa nikah di KUA bisa menekan biaya lumayan hingga Rp600.000, yang bisa dialokasikan untuk kebutuhan lainnya.
"Kebetulan saya dan istri dari desa yang sama, cuma beda RT."
"Karena itu, kami berpikir untuk melangsungkan akad di KUA, di rumah pun terlalu dekat, jadi pilih KUA saja," terangnya.
Selain itu, Nur Hadi Wibowo ingin teman-teman komunitasnya bisa mengantarkan dan menemani dia bersama istri dalam momentum yang bahagia.
"Yang jelas, selain hemat biaya, saya ingin suatu hal yang beda dan bisa dikenang bersama istri."
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.