Angka Pengajuan Dispensasi Pernikahan Tahun 2022 di Kudus Menurun, Faktor Hamil Duluan Mendominasi

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Angka permohonan dispensasi pernikahan di Kabupaten Kudus mengalami penurunan dari tahun 2021, yakni sebesar 270 menjadi 228 di tahun 2022.

Panitera Muda Pengadilan Agama Kabupaten Kudus IB, Kholil mengatakan bahwa angka tersebut juga angka terendah se-eks Karesidenan Pati.

"Hal tersebut lantaran masyarakat di Kabupaten Kudus kesadarannya mulai tumbuh. Selain itu, pola pikir masyarakat terkait pernikahan diri mulai berubah," jelasnya, Senin (6/2/2023).

Kholil menyebut, di Kabupaten Kudus tiap tahunnya angka dispensasi nikah untuk anak usia dini mengalami penurunan.

Baca juga: Update Kronologi Kecelakaan Karambol di Bergas Kabupaten Semarang, Lima Kendaraan Bertubrukan

Meski begitu, permohonan pengajuan dispensasi nikah karena perempuan yang di bawah umur hamil di luar pernikahan.

"Hal ini disebabkan salah pergaulan. Selain itu, media sosial serta penyalahgunaan internet juga menjadi penyebab membuat anak-anak dewasa belum waktunya," katanya.

Dia juga menerangkan, dampak buruk pernikahan dini yang berakibat pada fisik maupun mental yang belum matang dalam menghadapi masa pernikahan atau dalam berumah tangga.

"Sebaiknya para orang tua juga ikut berperang aktif dalam mengawasi pergaulan anak-anak," jelasnya. (*)