Liga 2

Joni Bantah Persipa Pati Tolak Lanjutkan Liga 2 Pascatragedi Kanjuruhan: Kami Siap, dengan Syarat

CEO Persipa Pati, Joni Kurnianto, menegaskan pihaknya siap melanjutkan kompetisi Liga 2 yang diberhentikan di tengah musim pascatragedi Kanjuruhan

TribunMuria.com/Mazka Hauzan Naufal
CEO Persipa Pati Joni Kurnianto saat diwawancarai TribunMuria.com, Kamis (26/1/2023). 

"Saya sendiri secara pribadi sudah habis miliaran (untuk biayai Persipa), masa terima 15 juta untuk berhenti? Logikanya tidak masuk akal. Jahat sekali orang yang menuduh," kata dia.

Joni menyebut, dia sendiri sudah mengeluarkan biaya hampir Rp3 miliar. Bahkan sampai berutang demi membiayai operasional klub.

"Ini demi pride, rasa bangga kepada Pati. Kami masuk Liga 2 juga bukan perjuangan mudah, melainkan berdarah-darah," tegas Joni.

Joni menilai Amir Burhanuddin adalah korban fitnah. 

"Beliau orang baik. Saking baiknya tidak segera melapor ke polisi walaupun apa yang dituduhkan itu salah," kata dia.

Menurut Joni, uang Rp15 juta yang diberikan untuk klub saat menghadiri Club Owner's Meeting adalah sebatas uang pengganti transportasi. Itu pun yang memberikan bukan pihak Amir, melainkan pihak Ketua PSSI.

Uang transportasi, menurut Joni, lumrah diberikan pada klub yang diundang oleh LIB atau PSSI. Menurutnya itu praktik yang sudah biasa.

Dia meminta publik sepakbola Pati untuk percaya pada dirinya dan tidak ribut-ribut di medsos.

"Kalau ada yang perlu ditanyakan, silakan ketemu saya atau Mas Dian (manajer Persipa)."

"Kami tidak ke mana-mana kok. Yang penting saya minta dukungan supporter, seluruh warga Pati, percayalah dengan kami," tandas Joni. (mzk)

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved